LABUAN BAJO | patrolipost.com – Polsek Macang Pacar, Polres Manggarai Barat, Polda NTT bersama personel TNI Koramil Macang Pacar dan Masyarakat mengevakuasi 6 (enam) orang korban kapal tenggelam di perairan Labuliang, Kecamatan Macang Pacar, yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia, pada Minggu (23/01/2022) sore.
Kapolres Manggarai Barat AKBP Felli Hermanto SIK MSi, melalui Kapolsek Macang Pacar Ipda Iwan Hendriawan menjelaskan bahwa sekitar pukul 14.00 Wita telah terjadi kecelakaan kapal tenggelam di perairan Labuliang yang diduga karena cuaca buruk yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia dan 4 orang lainnya selamat.
“Enam orang tenggelam, yang diduga disebabkan oleh karena cuaca buruk, 2 orang meninggal dunia sedangkan 4 orang selamat,” ungkapnya.
Dikatakannya dua orang korban yang meninggal dunia atas nama YS (14) asal Dusun Ngiring, Desa Nanga Kantor, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Mabar dan pemuda asal Desa Raba, Kecamatan Macang Pacar, Kabupaten Mabar.
Sedangkan 4 orang yang selamat yakni PN (15) asal Dusun Ngiring, Desa Nanga Kantor, KA (15) asal Dusun Ngiring, Desa Nanga Kantor, HD (9) asal Desa Raba, dan GG asal, Desa Longos, Kecamatan Boleng, Kabupaten Mabar.
Lanjut Ipda Iwan Hendriawan, berdasarkan keterangan salah satu korban yang selamat bahwa sekitar pukul 12.30 WITA ke-6 korban hendak membeli ikan di Dermaga Labuliang. Pada saat itu mereka tidak jadi membeli ikan, lalu para korban bersama nahkoda kapal atas nama Galang /Gento alias GG ( pemilik perahu) mengonsumsi minuman keras.
Setelah selesai mengonsumsi minuman keras (Sopi ), korban bersama pemilik Kapal hendak berlayar menuju ke Dusun Paud, Desa Nanga Kantor, Kecamatan Macang pacar. Namun ketika berada di tengah laut kapal yang mereka tumpangi dihantam ombak disertai angin kencang yang mengakibatkan kapal tenggelam.
Melihat peristiwa tersebut warga Dusun Labuliang bersama Kapolsek dan dan jajarannya dibantu personel Koramil Macang Pacar menggunakan kapal seadanya untuk membantu para korban. Hingga berita ini di turunkan semua korban berhasil dievakuasi. (334)
