SEMARAPURA | patrolipost.com – Berdasarkan data Dinas Pariwisata Klungkung, terdapat 868 akomodasi hotel dan restaurant di Klungkung. Hanya saja, baru 96 akomodasi wisata yang sertifikasi protokol kesehatan. Hal itu ditegaskan oleh Plt Kadis Pariwisata Ida Bagus Mas Ananda, Senin (31/8/2020).
Menurut Ida Bagus, sampai Senin (31/8/2020), baru 96 akomodasi wisata yang mengurus sertifikasi protokol kesehatan. Sementara untuk desa wisata, baru Desa Bakas yang merampungkan sertifikasi.
Lebih detilnya Ida Bagus Mas Ananda menambahkan, saat ini secara umum perkembamgan pariwisata di Klungkung belum signifikan. Karena hanya ada beberapa wisatawan lokal yang berkunjung ke Klungkung, terutama ke Nusa Penida yang selama ini menjadi barometer pariwisata di Klungkung.
” Ini dikarenakan baru beberapa akomodasi wisata yang mengurus sertifikasi. Karena wisatawan lokal pun tidak begitu saja berlibur ke Nusa Penida, tanpa mempertimbangan siapnya akomodasi wisata,” ujar Ida Bagus.
Katanya yang tekah sertifikasi protokol kesehatan pun, masih belum buka normal. Para pengelola akomodasi wisata ini juga masih menyesuaikan dengan situasi. Paling penting bagi mereka sudah memegang sertifikat protokol kesehatan, sebagai persyaratan untuk bisa buka dimasa pandemi .
Namun Ida Bagus Mas Ananda menyatakan optimis setelah masa pandemi Covid-19 ini berlalu, dirinya berharap semua geliat kepariwisataan di Klungkung kembali pulih seperti sebelum pandemi melanda Bali. (855)