SEMARAPURA | patrolipost.com – Di tengah lelapnya warga Klungkung. Tiba-tiba warga dikejutkan dengan kobaran api yang menghanguskan 5 kios di kawasan poros Jalan Desa Selat, Klungkung, Minggu (30/8/2020) pukul 01.20 Wita.
Kapolsek Klungkung, Kompol Nyoman Suparta SH yang siaga saat kebakaran membenarkan musibah yang melanda 5 kios di Desa Selat, Klungkung.
Disebutkan Kompol Nyoman, kobaran api pertama kali diketahui oleh saksi Gusti Lanang Alit (70) dan Kades Gusti Ngurah Adnyana (48). Kronologis kebakaran sekitar pukul 01.10 Wita. Saat itu l Gusti Lanang Alit sedang beristirahat yang kebetulan rumahnya berdekatan dengan tempat kejadian perkara (TKP) dan mendengar suara dentuman keras.
Mendengar hal tersebut, dirinya (saksi-red) terbangun dan mendekati sumber suara. Ketika keluar rumah l Gusti Lanang Alit sudah mendapati kios dalam keadaan terbakar. Melihat kejadian tersebut l Gusti Lanang Alit memberitahu Gusti Ngurah Adnyana untuk segera mengambil tindakan untuk menghubungi Damkar Klungkung.
Gusti Ngurah Adnyana yang bertempat tinggal dekat TKP juga melihat kios sudah dalam keadaan terbakar dengan kobaran api yang sudah besar menyambar semua kios yang ada serta menghanguskannya.
“Sekira pukul 01.40 Wita, Damkar Klungkung dengan kekuatan 4 unit kendaraan pemadam kebakaran tiba di TKP dan langsung melakukan pemadaman. Pukul 02.30 Wita, pihak PLN tiba di lokasi untuk memutuskan aliran listrik. Sekitar 30 menit kemudian api dapat dipadamkan,” terang Kompol Nyoman Suparta.
Lebih lanjut Kompol Nyoman Suparta memastikan dalam musibah kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa, namun kerugian material 5 unit kios ludes terbakar.
“Kerugian ditaksir senilai sekitar Rp200 juta, dan kios yang terbakar tersebut dikelola oleh Banjar Tengah Desa Selat dan statusnya dikontrakkan. Adapun 5 kios yang dikontrakkan tersebut diberdayakan menjadi kios penjual kebutuhan sehari-sehari dan menjual alat persembahyangan serta 1 unit kios diperdayakan menjadi salon perawatan kecantikan,” pungkasnya.(855)
