KUPANG | patrolipost.com – Seorang siswa SMA di Timor Tengah Utara, Nusa Tenggara Timur (NTT), gantung diri dan merekam aksinya itu sebelum tewas. Siswa 16 tahun itu diduga bunuh diri usai foto syurnya tersebar.
Polres Timor Tengah Utara sedang menyelidiki terkait penyebar foto syur yang viral di media sosial tersebut.
“Sementara masih proses pendalaman penyebar foto itu,” ujar Kabid Humas Polda NTT Kombes Ariasandy, Sabtu (30/9/2023).
Ariasandy mengatakan ada dugaan korban depresi setelah foto syurnya beredar luas di media sosial (medsos) Facebook dan WhatsApp. Namun, hal itu masih didalami oleh penyidik.
“Penyidik masih mendalami,” terangnya.
Ia menyebut korban berpacaran dengan seorang pelajar dari sebuah SMK negeri di TTU berinisial VS. Hanya saja, polisi juga belum bisa memastikan keterlibatan pacar korban dalam kasus tersebut.
“Kita lihat nanti perkembangan dari hasil penyelidikan dari penyidik Polres TTU,” tandas Ariasandy.
Ditemukan Adik saat Hendak Pinjam HP
Korban ditemukan tak bernyawa di rumahnya sekitar pukul 15.00 Wita pada Jumat (29/9/2023). Perempuan itu ditemukan pertama kali oleh adiknya saat hendak meminjam HP korban.
“Korban pertama kali ditemukan oleh adik kandungnya yang masih kelas I sekolah dasar (SD),” kata Ariasandy.
Sang kakak ditemukan sudah tergantung di ruang belakang. Dia bergegas memberi tahu ibunya. Tak lama kemudian, ibunya datang dan langsung memeluk korban dengan maksud dapat menahan beban tali.
“Tetapi, upaya itu tidak membuahkan hasil. Sebab korban sudah tak bernyawa,” imbuhnya.
Sang ibu lantas meminta seorang warga untuk memanggil suaminya yang sedang bekerja di paroki. Jenazah korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas Napan.
“Setibanya di Puskesmas Napan, korban dinyatakan meninggal dunia sehingga keluarga membawa pulang korban ke rumah untuk disemayamkan,” terangnya.
Polisi menemukan ada rekaman aksi bunuh diri di ponsel korban. Saat ini, ponsel itu telah disita sebagai barang bukti. (305/dtc)