MAMUJU | patrolipost.com – Ibukota Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Mamuju kembali diguncang gempa Magnitude (M) 5,8 pada Rabu (8/6/2022), pukul 13.32 Wita. Posisi gempa berada di kedalaman 10 km dan berada 43 km Barat Daya Kota Mamuju, Sulbar.
Pantauan di lokasi terdapat beberapa bangunan yang mengalami guncangan dahsyat yang mengakibatkan robohnya plafon rumah.
Hingga pukul 14.25 WTA, hasil monitoring BMKG menunjukkan telah terjadi 1 (satu) aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan M 2,8.
Akibat gempa, warga mulai panik yang memadati sebagian besar ruas jalan karena belajar dari gempa-gempa sebelumnya dikhawatirkan akan ada gempa susulan yang lebih besar.
Sebagian warga mengamankan diri bersama keluarga dengan mengungsi ke tempat yang lebih aman dan memasang tenda.
Getaran gempa juga dirasakan sebagian masyarakat yang berada di Polewali Mandar (Polman), Sulbar.
Salah seorang warga memberikan kesaksiannya saat gempa tersebut mengguncang Mamuju. Kesaksiannya, ia ungkapkan melalui salah satu grup chat aplikasi WhatsApp.
“Jalanan macet, masyarakat sudah panik, sudah banyak yang pergi mengungsi,” ungkap salah seorang warga yang enggan dipublikasi.
Gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Mamuju ini juga mengakibatkan enam calon siswa baru Polri mengalami luka-luka. Para korban terkena pecahan kaca dan atap Gedung PKK Pemprov Sulbar yang ambruk saat gempa. (305/dtc/prc)
