DENPASAR | patrolipost.com – Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara pimpin acara pelepasan road show Forum Peduli AIDS (FPA) di pintu gerbang Kantor Walikota Denpasar, Sabtu (8/8/2020). Setelah dilepas, kemudian dipimpin Ketua FPA Provinsi Bali dr Oka Negara bersama anggota gabungan dari KPA Denpasar, KPA Provinsi Bali dan para aktivis HIV & AIDS rombongan berangkat menuju Bangli untuk bergabung dengan KPA Bangli lalu menuju ke Buleleng.
IGN Jaya Negara mengatakan, keberadaan FPA di Bali sangat dibutuhkan untuk membantu upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/ AIDS di Bali. “Kami sangat mendukung adanya Forum Peduli AIDS ini, karena sangat dibutuhkan terutama untuk mensinergikan dan mengolaborasikan program pencegahan HIV/AIDS di Bali khususnya di Kota Denpasar,” ujar Jaya Negara.
Lebih lanjut Jaya Negara menerangkan bahwa di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini, upaya penanggulangan HIV/AIDS menghadapi tantangan yang cukup berat. “Dalam upaya penanggulangan HIV/AIDS di masa Pandemi seperti saat ini kita harus mulai dengan kebiasaan baru dan dengan memanfaatkan teknologi digital. Salah satunya dengan memanfaatkan sosial media untuk kegiatan sosialisasi, penyuluhan dan sebagainya,” imbuhnya.
Jaya Negara juga mengharapkan peran serta FPA sebagai wadah komunitas para organisasi dan individu peduli AIDS dalam melakukan kegiatan – kegiatan pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di Bali.
“Saya mengharapkan agar Forum Peduli AIDS Bali dapat menjadi jembatan komunikasi antar Kabupaten/Kota se-Bali, sehingga upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di Bali khususnya Denpasar dapat berjalan secara optimal,” ungkapnya.
Sementara itu, dr Oka Negara mengatakan, acara ini adalah kali kedua dilaksanakannya Road Show, setelah yang pertama kali dilaksanakan dari Kabupaten Badung menuju ke Tabanan lalu Jembrana. “Kami berterima kasih karena pemerintah sangat mendukung kegiatan Road Show ini, dan pada Road Show kali ini kami mengambil rute diawali dari Kantor Walikota Denpasar menuju ke Bangli dan bergabung bersama KPA Bangli dan melanjutkan perjalanan menuju Buleleng,” pungkas dr Oka. (cr02)