Launching buku karya Kadek Agus dan Ika Agustina di Kuta
BADUNG | patrolipost.com -Bertahan kala dunia mengalami keterpurukan, dua sosok pujangga ini mencoba menunjukkan, bahwa hidup patut diperjuangkan, merangkai kata menjadi sebuah kesempurnaan, Kadek Agus dan Ika Agustina menggetarkan jiwa dengan dilantunkannya puisi-puisi, Rabu (22/12/2021) di Badung. Mereka bertahan di masa dunia mengalami keterpurukan, dua pujangga ini mencoba menunjukkan, bahwa hidup patut diperjuangkan.
“Diriku tersentak, jantungku tak berdetak, namun berdebur seperti ombak” penggalan kata dari puisi Ika Agustina yang sempat menyentak hati para pengunjung dalam acara launching buku mereka.
Begitulah cara mengungkap sebuah peristiwa atau pengalaman dalam hidup dan kehidupan bagi seseorang. Bisa melalui musik, lukisan, tulisan, puisi, tari, dan masih banyak lagi.
Disinggung perihal bagaimana ihwal mereka bisa menuangkan kata demi kata, sehingga tercipta sebuah karya tulis yang mengharukan, mereka menjawab, semua dari pengalaman hidup yang dilaluinya.
Ika mengutarakan, bahwa selain dari pengalaman hidup, kata-kata bisa tercipta setelah dirinya mengkaji kisah hidup dari orang lain juga.
Begitu juga Kadek Agus, ia mencurahkan kisah yang pernah dia baca, dia lihat, dia rasakan ke dalam bentuk tulisan.
“Saya ingin, pembaca dan pendengar dari karya saya bisa termotivasi dalam hidupnya mas,” ujar Kadek Agus.
Sementara, Nyoman Mertha Adi Adnyana selaku Ketua Panitia Book Launching dan sekaligus Ketua Yayasan Relawan Berbagi Kasih mengharapkan kepada siapapun agar bisa membantu mereka (Kadek Agus dan Ika Agustina) dengan membeli buku karya mereka.
“Peluncuran buku karya mereka ini sudah yang kedua mas. Semoga banyak insan pembaca bisa membantu untuk membeli karya mereka berdua,” harapnya.
Di tempat yang sama, Anita Sari Founder Komunitas Tedung Cinta Kasih mengungkapkan, acara hari ini juga dibarengi dengan donor darah bagi seluruh pengunjung mall.
Ia mengatakan, selain kegiatan hari ini, sebelum-sebelumnya banyak kegiatan yang bersifat relawan ia lakukan bersama Tim Bares.
“Iya terakhir kami alokasikan bantuan kepada korban Semeru juga,” ujarnya.(wie)