JAKARTA | patrolipost.com – Polisi meringkus lima begal sadis pelaku perampas telepon selular (handphone) sadis di kawasan Bekasi dan Jakarta Timur. Satu pelaku terpaksa ditembak karena melawan petugas dan meninggal dunia saat dilarikan ke RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan, kelima pelaku itu berinisial JCP (19) ketua kelompok sekaligus eksekutor. SNF (18) dan MSH selaku eksekutor. Lalu, A (16) dan IZ (16) sebagai joki dari para tersangka lainnya. Masih ada satu DPO lagi berinisial D yang juga berperan sebagai joki dan masih diburu polisi.
“Tersangka yang diamankan ada lima orang, satu di antaranya berinisial JCP terpaksa dilakukan tindakan tegas dan terukur karena melawan petugas saat mau ditangkap. Saat dilarikan ke rumah sakit, dia meninggal,” ujarnya pada wartawan, Sabtu (28/11/2020).
Menurut dia, para pelaku sudah melakukan pembegalan di 6 lokasi berbeda, yakni di kawasan Jatiasih dan Pondok Gede Bekasi serta Duren Sawit dan Penggilingan, Jakarta Timur. Dalam beraksi, mereka selalu membawa celurit dan tak segan melukai korban bila melawan.
“Bahkan, ada yang sampai viral kejadiannya di media sosial. Saat itu pelaku yang melihat korban bermain handphone, oleh pelaku didatangi dan dikalungi celurit lehernya. Korban melawan dan ditebas tapi tangkis korban,” tuturnya.
Setiap beraksi, tambahnya, mereka berkelompok dan saling berboncengan serta mencari sasarannya secara acak. Saat bertemu korbannya, pelaku berpura-pura tanya alamat. (305/snc)