KIM Plus Bentuk Tim Penjaringan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bangli

ketua tim
Ketua Tim Penjaringan Bakal Colan Bupati dan Wakil Bupati Bangli, Ida Bagus Santoso (kanan) didampingi Sekretaris Tim Penjaringan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bangli, I Nengah Sutawa. (sam)

BANGLI | patrolipost.com – Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus Bangli membentuk tim penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati untuk Pilkada 2024. Pembentukan tim penjaringan berdasarkan hasil rapat yang berlangsung di kantor DPD II Partai Golkar Bangli, Sabtu (22/6/2024). Kader Golkar Ida Bagus Santoso didapuk sebagai Ketua Tim Penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati.

Sementara itu, rapat dipimpin Ketua DPD II Golkar Bangli I Gusti Made Winuntara dan dihadiri pimpinan partai koalisi dan perwakilannya.

Bacaan Lainnya

Ditemui usai rapat, Ida Bagus Satosa mengatakan bahwa dirinya diberikan kepercayaan oleh KIM Plus untuk memimpin tim penjaringan. Tim penjaringan ini sekaligus akan menjadi tim pemenangan.

Politisi Golkar asal Desa Demulih, Kecamatan Susut ini mengatakan pihaknya siap menjalankan tugas partai dengan baik dan berintegritas.

“Ini adalah kepercayaan dari teman-teman yang tergabung dalam KIM Plus. Nanti akan disusun lagi strukturnya dan tentu melibatkan partai yang tergabung dalam koalisi ini,” ungkap IB Santosa didampingi Sekretaris tim penjaringan, I Nengah Sutawa.

Adapun tupoksi dari tim penjaringan yakni melakukan penjaringan sehingga bisa menelorkan paket calon bupati dan wakil bupati yang akan diusung pada Pilkada ini.

“Kalau sudah berhasil menelorkan paket nanti kita akan berjuang untuk memenangkan paket ini. Ini juga berkaitan dengan kemenangan Pak Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih. Kita tergabung dalam KIM bisa mengawal program beliau agar berjalan baik di Bangli,” kata pria yang juga seorang pengusaha kopi ini.

Disinggung mekanisme penjaringan, Ida Bagus Santosa belum banyak berkomentar. Yang mana dalam waktu dekat akan dilakukan rapat lanjutan. Kendati demikian, dari masing-masing partai politik akan mengusulkan bakal calon potensial. Kemudian nantinya akan dibahas lebih lanjut.

“Ada mekanisme dalam penjaringan, yang jelas target kami selaku tim penjaringan dapat menelorkan paket calon bupati dan wakil bupati serta dapat memenangkan paket tersebut,” tegasnya. (750)

Pos terkait