SEMARAPURA | patrolipost.com – Warga Tukad Saang, Kecamatan Nusa Penida membantah dukungannya ke salah satu paslon yang sempat berkunjung dan mengundang warga untuk melakukan pertemuan. Bantahan ini dilakukan mengingat masifnya para kandidat di Pilkada Klungkung berusaha untuk merebut suara sebanyak-banyaknya di Pilkada Klungkung.
Desa Adat Tukad Saang yang merupakan basis suara Ketua DPC Gerindra Klungkung, I Wayan Baru diklaim telah memberikan dukungan ke paslon lainnya. Hal ini dibantah langsung tokoh masyarakat Tukad Saang, Pak Astra. Ia menyebut sangat menyayangkan nama desa adatnya diseret-seret di dalam mencari dukungan.
Pasalnya, Desa Adat Saang telah memberikan dukungannya kepada paslon yang mendapatkan rekomendasi langsung oleh Prabowo Subianto yakni I Ketut Juliarta dan I Made Wijaya. “Nama saja itu yang dipakai desa adat kami. Itu dari foto wantilannya dilihat bukan di tempat kami,” Tutur Pak Astra, Senin (30/9/2024).
Lebih lanjut disebutkan bahwa Desa Adat Saang yang merupakan basis massa Wayan Baru akan tetap mengikuti arahan pimpinan Gerindra di Klungkung itu. “Kalau suara sudah pasti seperti yang disampaikan Pak Wayan Baru. Sudah pasti pilih Ketut Juliarta dan Made Wijaya,” tuturnya.
Dikonfirmasi terkait klaim dukungan tersebut, Wayan Baru mengaku sangat menyayangkannya. Di sisi lain ia pun sangat menyayangkan paslon yang memasang gambar Prabowo dan mengaku mendapatkan dukungan pusat. Padahal, sudah jelas Presiden terpilih Prabowo Subianto hanya memberikan rekomedasi kepada I Ketut Juliarta dan I Made Wijaya.
“Mencari suara dengan mengklaim-klaim itu tidak baik terutama mengklaim dukungan masyarakat. Apalagi sampai memajang foto Prabowo Subianto padahal sudah jelas tidak mendapatkan restu untuk maju dari pusat,” tambah Wayan Baru.
Sebagai Ketua Tim Pemenangan Paket Juliarta Wijaya, Wayan Baru optimis basis-basis suara partainya mengarah ke paket Jaya. Apalagi Ketut Juliarta yang merupakan Ketua Fraksi Gerindra DPRD Bali telah memberikan banyak kontribusi kepada masyarakat Nusa Penida. (855)