DENPASAR | patrolipost.com – Libur hari raya Idul Fitri 1442 H/ 2021 M, selama dua hari pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Denpasar dihentikan. Vaksinasi Covid-19 libur mulai 13 – 14 Mei 2021 dan vaksinasi akan kembali berjalan normal pada Sabtu, 15 Mei 2021 mendatang.
“Untuk hari ini, vaksinasi masih tetap berjalan walaupun instansi libur, kami melakukan vaksinasi di Desa Kesiman Petilan dan Kelurahan Kesiman yang merupakan penyangga zona hijau Sanur, serta di Desa Pemecutan Kelod,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, Dewa Rai saat dikonfirmasi, Rabu (12/5/2021).
Lebih lanjut dikatakannya, vaksinasi di Desa Kesiman Petilan ini menyasar sebanyak 3 ribu-an warga mulai dari usia 18 tahun ke atas. Berdasarkan data terakhir, sebanyak 217.173 warga di Kota Denpasar telah menerima vaksin untuk dosis pertama. Sedangkan, untuk dosis kedua sebanyak 119.500 orang.
“Untuk data kumulatif petugas medis dan non medis dosis pertama sebanyak 19.403 orang atau 161,23 persen untuk dosis pertama dan sebanyak 16.643 orang atau 138,32 persen untuk dosis kedua,” jelasnya.
Sementara untuk kumulatif vaksinasi pelayanan publik dosis pertama sebanyak 165.582 orang atau 226,10 persen dan dosis kedua sebanyak 80.084 orang atau 109,36 persen.
“Untuk kumulatif lansia dosis pertama sebanyak 32.188 orang atau 61,76 persen. Serta dosis kedua sebanyak 22.773 orang atau 43,70 persen,” tandasnya.
Kasus Positif Naik Lagi
Sementara itu berdasarkan data resmi Pemkot Denpasar, kasus sembuh Covid-19 Kota Denpasar bertambah sebanyak 50 orang, kasus positif sebanyak 36 orang dan 1 pasien dinyatakan meninggal dunia.
“Perkembangan kasus harian, pada hari ini kasus sembuh melejit kembali yakni bertambah 50 orang. Namun masih terjadinya penularan Covid-19 saat ini dengan kasus positif bertambah 36 orang dan 1 orang pasien dinyatakan meninggal dunia. Hal ini harus tetap menjadi perhatian serius bagi kita semua,” ujar Dewa Rai.
Secara kumulatif, kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 14.561 kasus, angka kesembuhan 13.857 orang (95,17 persen), meninggal dunia sebanyak 333 orang (2,28 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 371 orang (2,55 persen).
“Pasien Covid-19 yang meninggal dunia hari ini, seorang laki-laki usia 69 tahun yang berdomisili di Kelurahan Peguyangan,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, seluruh masyarakat diharapkan tetap waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Terutama penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan.
“Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru,” ungkapnya.
Dewa Rai mengajak semua pihak untuk ikut berpartisipasi dalam mencegah penularan Covid 19 agar tidak semakin meluas. Hal ini dapat dilakukan dengan menghindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas. (cr02)