Mantan Bupati Suwirta Prihatin, Mobil Bodong Marak di Nusa Penida

suwirta 2222222222222
Mantan Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta. (ist)

SEMARAPURA | patrolipost.com – Maraknya peredaran mobil bodong di Klungkung seberang lautan, Nusa Penida, mengundang keprihatinan mantan orang nomor satu di Klungkung, I Nyoman Suwirta, Selasa (4/6/2024).

Nyoman Suwirta, secara khusus dihubungi media usai Polres Klungkung mengungkap dan menyita puluhan mobil bodong di Nusa Penida, mengakui hal itu menjadi pemicu persaingan tidak sehat di dunia pariwisata di kawasan tersebut.

“Persoalan mobil bodong ini sebenarnya sudah sempat saya singgung saat ngobrol santai bersama Kapolres. Jangan sampai masalah maraknya kendaraan ilegal, justru membuat perkembangan pariwisata menjadi cacat,” ujar Suwirta prihatin.

Kendaraan bodong yang marak di Nusa Penida berdampak ke banyak hal mulai dari sembrawutnya lalu lintas di kawasan pariwisata tersebut, kerusakan infrastruktur jalan dan tidak ada kontribusi ke pajak daerah.

“Mobil bodong itu kan tidak bayar pajak, tidak ada kontribusi berupa pajak ke daerah. Sementara jalan yang dilintasi kendaraan itu perbaikannya dari dari anggaran pemerintah daerah,” ungkapnya.

Belum lagi maraknya mobil bodong itu menyebabkan persaingan tidak sehat di kalangan usaha jasa angkutan wisata. Para sopir dengan mobil bodong bisa menjual jasanya dengan sangat murah, karena membeli kendaraan murah dan tidak bayar pajak.

Beda halnya dengan jasa transportasi dengan kendaraan legal, yang harus bayar pajak setiap tahun, belum lagi harus membayar cicilan jika kendaraanya dibeli dengan kredit.

Sehingga pengungkapan kasus mobil bodong tersebut, secara tidak langsung merupakan upaya menyelamatkan citra pariwisata Nusa Penida.

“Sekarang yang penting, penindakan kendaraan bodong ini harus berkesinambungan, jangan hanya saat ini. Serta bagaimana upaya mengantisipasinya kedepan,” pungkasnya. (855)

Pos terkait