MANGUPURA | patrolipost.com – Pameran lukisan karya Masdibyo di Galery Zen1 dianggap mewakili keistimewaan dari karya yang pernah dihasilkan perupa asal Pacitan, Jawa Timur ini. Masdibyo menyebut, karya-karya yang ditampilkan saat ini merupakan ‘pusaka’. Sebab, belum pernah dipamerkan di Indonesia. Galery Zen1 menjadi lokasi pertama yang dipercaya memajang lukisan pelukis ekspresionis itu.
“Saya paham betul dimana harus memajang karya saya, dan naluri saya mengatakan, di sinilah (Galerry Zen1), kalau ‘pusaka’ saya ditempatkan di sini,” kata Masdibyo, Sabtu (15/10/2022).
Pameran bertema ‘Melody Paintings Exhibiton Line’ ini menampilkan 20 mahakarya. Sekaligus, menjadi pameran tunggal ke-46 yang telah diikuti oleh Masdibyo selama 41 tahun berkarir sebagai pelukis.
Ia meyakini, pameran tunggal itu akan mendatangkan banyak kolektor seni. Sejumlah karyanya juga sempat diborong oleh kolektor seni asal Korea Selatan.
Saat ini Masdibyo tengah menjalani kontrak bersama pemilik galeri lukisan terbesar di Korea Selatan. Ia juga membangun galeri di pulau Jeju, Korsel.
“Saya dikontrak selama 10 tahun dan segera saya akan mulai berkesenian di Korsel dan Indonesia,” ujarnya.
Direktur Galeri Zen1 Nicolaus F Kuswanto menambahkan, hampir seluruh karya Masdibyo mengangkat goresan berupa garis. Karya Masdibyo, kata Nicolaus, sangat berbeda dibandingkan pelukis lainnya di Tanah Air.
“Senang sekali akhirnya menemukan patner (Nicolaus F Kuswanto) yang pemahamannya terhadap karya seni sangat baik. Beliau tahu bagaimana seharusnya memamerka dan mampu membuatku semakin bersemangat,” kata Nico. (pp03)