DENPASAR | patrolipost.com – Melalui Musyawarah Kota Luar Biasa (Muskotlub) Taekwondo Indonesia (TI) Denpasar yang digelar di Gedung Shanti Graha, Jalan PB Sudirman, Denpasar, Sabtu (7/11/2020), Ketua Sandi Murti Drs I Gusti Agung Ngurah Harta, terpilih secara aklamasi dan sah sebagai Ketua TI Denpasar (periode 2020-2024).
Kegiatan yang bertemakan “Bersatu untuk Prestasi yang Lebih Baik” itu dihadiri Ketua Umum (Ketum) TI Bali AAP Suryawan Wiranatha, Ketua Harian TI Bali Made Muliasa, Ketua KONI Kota Denpasar IB Toni Astawa, dan Paspotmar Lanal Denpasar Kapten Laut (P) Komang S (mewakili Danlanal Denpasar Kolonel Laut (P) Ketut Budiantara SE), serta para Penasihat TI Bali.
Dalam Muskotlub yang disiplin menerapkan Protokol Kesehatan itu, sebanyak 19 Dojang mengusulkan dan memilih Gusti Ngurah Harta, satu Dojang memilih kandidat lain (Wayan Seri Arta), dan satu Dojang tidak hadir (Dojang Bima Sakti).
”Muskotlub ini dikatakan sah, jika ada rekomendasi dari dua induk organisasi yaitu, KONI Denpasar dan TI Bali,” jelas Plh TI Kota Denpasar, Kornelis Ratu.
Dikatakan sah, karena saat Muskotlub TI Denpasar dihadiri oleh utusan Ketum TI Bali Agung Suryawan dan Ketum KONI Denpasar IB Toni, serta lebih dari 2/3 Dojang yang ada di Kota Denpasar. Muskotlub yang digelar di tengah pandemi Covid-19 tersebut dibuka oleh Ketua KONI Kota Denpasar, dan pihak panitia pelaksana menghadirkan satu utusan untuk setiap Dojang yang ada di Denpasar.
Kornelis Ratu menambahkan, jalannya Muskotlub berlangsung lancar dan sangat demokratis. Mayoritas Dojang yang ada di Kota Denpasar mempercayakan kepada Gusti Ngurah Harta memimpin TI Bali Denpasar untuk empat tahun ke depan.
Ketua KONI Denpasar mengapresiasi pelaksanaan Muskotlub ini, dikarenakan atas dedikasi yang tinggi, sehingga para penggiat olahraga taekwondo ini masih bisa bersatu dan duduk bersama untuk memilih Ketua TI Denpasar yang baru guna memajukan olahraga taekwondo ini.
Ketua TI Denpasar terpilih Gusti Ngurah Harta berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk menahkodai TI Denpasar, dan berjanji akan fokus dan serius untuk meningkatkan prestasi olahraga taekwondo.
Termasuk mempersiapkan para atlet dalam pelatihan cabang (pelatcab) yang dibentuk dan dilaksanakan sebagai program latihan untuk atlet andalan Kota Denpasar. “Dengan pembinaan secara kontinyu yang dibarengi kerja keras segenap pengurus, semoga prestasi taekwondo bisa mengharumkan nama Kota Denpasar dan Bali, baik tingkat nasional maupun internasional,” harap Gusti Ngurah Harta. (246)
