BANGLI | patrolipost.com – Sebagai bentuk pencegahan penyebaran Covid-19, pihak guru di SD 1 Kawan, Kecamatan Bangli, menerapkan protocol kesehatan yang ketat saat pembagian raport kenaikan kelas, Sabtu (13/6/2020). Selain wajib pakai masker, untuk menghindari terjadinya kerumunan, pembagian raport diatur waktunya sesuai kelas.
Kepala Sekolah (Kasek) SD 1 Kawan, Nurhayati mengatakan menindaklanjuti imbauan dari pimpinan (Kadisdik) terkait pembagian raport siswa di tengah pandemi Covid-19 yakni dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Menyikapi hal tersebut pihaknya menyiapkan perangkat seperti face shiled (pelindung wajah), masker, alat pengukur suhu tubuh (termometer) yang peruntukkannya bagi para guru.
“Untuk pengadaan APD kami menggunakan anggaran dari bantuan dana operasional sekolah,” ungkapnya, Sabtu (13/6/2020).
Sementara untuk proses pengambilan raport, pihaknya menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Dimana orangtua siswa sebelum masuk areal sekolah wajib dicek suhu tubuhnya dan harus cuci tangan di tempat yang telah disediakan. Selain itu orangtua siswa wajib mengenakan masker.
”Bagi orangtua siswa yang tidak mengenakan masker, kami tidak memperkenankan mengambil raport,” tegas Nurhayati.
Disamping itu dalam pembagian raport, pihaknya menerapkan pola physical distancing atau jaga jarak. Untuk menghindari terjadinya kerumunan, maka dalam pembagian raport waktunya diatur.
“Waktu atau jam pembagian raport diatur sesuai kelas dan nomer urut siswa,” sebutnya.
Untuk kelas 1 pengambilan rapot dimulai dari pukul 08.00 Wita sampai pukul 09.00 Wita. Untuk kelas II pengambilan raport dari pukul 09.00 Wita sampai pukul 10.00 Wita. Sedangkan untu kelas IV dan V dari nomer urut 1 sampai 17 dari pukul 11.00 Wita sampai pukul 11.30 Wita dan dari nomer urut 18 – 34 dari pukul 11.30 Wita sampai pukul 12.00 Wita.
“Sedangkan untuk kelas VI pembagian raport dan pengumuman kelulusan serta pembagian tabungan dilaksanakan hari Senin (15/6) dengan menghadirkan orangtua dan siswa,” jelas Nurhayati. (750)