DENPASAR | patrolipost.com – Memperingati Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2022, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Denpasar menggelar Pentas Seni Pilar-pilar Sosial di Gedung Darma Negara Alaya, Kamis (15/12/2022). Adapun pentas seni bertajuk “Damai dalam Kebhinekaan Tahun 2022” ini menggandeng pilar-pilar sosial di Kota Denpasar.
Peringatan HKSN dihadiri Walikota Denpasar IGN Jaya Negara, Sekda Kota Denpasar IB Alit Wiradana, Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kota Denpasar Sagung Antari Jaya Negara bersama Wakil Ketua K3S Ayu Kristi Arya Wibawa dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Denpasar Ida Ayu Widnyani Wiradana.
Hadir pula seluruh pilar-pilar dan organisasi sosial, yakni Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3), Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI), Taruna Siaga Bencana (Tagana), Karang Taruna, Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (I-PSM), PWS, dan PWRI.
Kadis Sosial Kota Denpasar IGA Laxmy Saraswaty mengatakan dalam mendukung visi Kota Denpasar yaitu Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju, Dinas Sosial Kota Denpasar telah merangkul seluruh pilar-pilar sosial untuk bersama-sama menyatukan rasa dan hati yang dituangkan ke pertunjukan Pentas Seni Pilar-Pilar Sosial bertajuk Damai Dalam Kebhinekaan Tahun 2022.
Lebih lanjut dikatakan, pentas seni ini melibatkan partisipasi seluruh pimpinan dan staf Dinas Sosial Kota Denpasar, Pilar-Pilar Sosial, termasuk LKS se-Kota Denpasar, TSK, Tagana, Karang Taruna, PSM, PWS, PWRI, LVRI, K3S, LK3, PLD, dan PKH.
“Dengan total pemeran 110 orang dan pagelaran seni ini tentunya tidak akan dapat berjalan dengan greget tanpa polesan tangan dingin Maestro Seni RahTut dan I Gusti Ngurah Agung Giri Putra, beserta tim,” terangnya.
Pentas Seni ini menampilkan sebuah konsep seni yang sambung menyambung, dengan melibatkan peran-peran kerajaan, mewirama, joged bumbung, janger kecak, lagu keroncong, lagu rock n roll, modern dance, tari panyembrama, karnaval, fashion show lelunakan, dan ditutup dengan tari damai.
Sementara Walikota Jaya Negara mengapresiasi Pentas Seni “Damai dalam Kebhinekaan Tahun 2022”. Mengingat pasca pandemi saat ini memerlukan gotong-royong dan saling bergandengan tangan dalam menangani permasalahan sosial. Tentunya untuk menangani permasalahan sosial di Kota Denpasar, pemerintah tidak dapat bekerja sendiri. Sehingga dibutuhkan dukungan dari seluruh lembaga dan organisasi sosial, yakni pilar-pilar sosial, organisasi sosial, serta badan usaha.
“Gerakan bersama dalam kegiatan sosial secara rutin telah berlangsung di Kota Denpasar membantu masyarakat, terlebih dalam situasi pandemi saat ini. Pada peringatan HKSN tahun ini menjadi momentum. Bersama menguatkan langkah bersama dalam kegiatan sosial. Pasca pandemi saat ini mengingatkan kita bersama bahwa kesetiakawanan sosial menjadi jalan pembuka untuk bertahan dan menjadi modal utama untuk tetap bangkit dalam masa pandemi,” tandasnya. (030)
