BANGLI | patrolipost.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Bangli pada Selasa (7/3/2023) malam mengakibatkan tebing di dekat sumber mata air Gamongan I, Desa Kayubihi, Bangli longsor. Material longsor menerjang jaringan pipa transmisi Perumda Air Minum Tirta Danu Arta (PDAM) Bangli. Imbasnya pasokan air bagi ribuan pelanggan kini terganggu.
Kabag Teknik Perumda Air Minum Tirta Danu Arta, Ida Bagus Prenawa mengatakan, kejadian pipa transmisi di dekat sumber mata air Gamongan I diterjang longsor baru diketahui pagi hari. Petugas sudah turun langsung ke lokasi.
“Tahap awal pengerjaan kita lakukan pembersihan di areal pipa yang terkena longsor sehingga belum dapat dipastikan berapa jumlah pipa yang rusak,” ujarnya, Rabu (8/3/2023).
Kata Ida Bagus Prenawa saat ini kondisi pipa masih terendam air sehingga untuk mengangkat pipa dilakukan proses pengurasan. Setelah proses pengurasan baru bisa dilakukan perbaikan atau pergantian pipa yang rusak. Menurutnya untuk perbaikan tergantung kondisi cuaca, jika turun hujan praktis pengerjaan dihentikan.
”Kondisi tanah masih labil, melihat faktor keselamatan maka jika hujan proses perbaikan dihentikan,” sebut Kabag asal Banjar Sidembunut, Kelurahan Cempaga ini.
Lanjut Ida Bagus Prenawa, dampak kejadian tersebut, pendistribusian air bersih bagi hampir sebagian pelanggan di wilayah kota Bangli terganggu. Hal yang sama juga untuk pelanggan di wilayah Kelurahan Kubu Bangli.
”Imbas rusaknya jaringan pipa suplay air bagi ribuan pelanggan terganggu,” ungkapnya.
Menghindari pelanggan tidak mendapat suplay air selama proses perbaikan, maka pendistribusian air ke pelanggan akan dilakukan secara bergilir.
”Selama proses perbaikan suplay air kita manfaatkan air dari sumber mata air Kayubihi Barat, untuk pendistribusian ke pelanggan dilakukan pola bergilir,” ujarnya. (750)