BANGLI | patrolipost.com – Polres Bangli bergerak cepat dalam penyaluran paket sembako. Dalam hitungan sehari, jajaran Polres Bangli telah menyalurkan 1000 paket sembako. Bantuan diberikan kepada warga yang tidak terdaftar sebagai penerima manfaat bantuan sosial.
Kapolres Bangli AKBP I Gusti Agung Dhana Aryawan mengatakan bantuan yang disalurkan berupa beras. Masing-masing paket berisi 5 kilogram beras. Setidaknya ada 1.000 paket beras telah disalurkan.
“Beras yang diberikan kepada warga ini merupakan beras cadangan Polri. Untuk Kabupaten Bangli mendapat 5 ton beras,” ujarnya, Selasa (20/7).
Selain seribu paket beras, Polres Bangli juga menyalurkan 200 paket sembako tambahan. Paket tersebut berisi beras, minyak goreng, mie instan serta gula pasir. Kemudian untuk mempercepat proses penyaluran, masing-masing Polsek menurunkan personelnya. Begitu juga personel di Polres.
“Kami membagi personel, dan ditentukan cakupan wilayahnya. Selain lebih cepat penyaluran juga untuk menghadiri adanya bantuan double,” sebutnya.
Kata perwira menengah ini, dalam pelaksanaan PPKM Darurat Covid-19 ini, tentu warga membutuhkan dukungan dalam pemenuhan kebutuhan logistik.
Mantan Kapolres Mappi Papua ini menambahkan, bantuan menyasar warga yang tidak termasuk dalam penerima manfaat bantuan sosial dari pemerintah, seperti program keluarga harapan (PKH), bantuan langsung tunai (BLT).
“Bantuan disalurkan bagi warga yang tidak termasuk KK miskin. Untuk KK miskin sudah ada program dari pemerintah pusat,” ujar Kapolres asal Tabanan ini.
Dalam giat penyerahan sembako juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk tetap menjalankan Protokol Kesehatan Covid-19 dan mentaati ajuran pemerintah dalam pelaksanaan PPKM. “Kami terus memberikan edukasi pada masyarakat terkait Prokes dan PPKM,” tegasnya. (750)