SEMARAPURA | patrolipost.com – Di tengah perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 standar WHO yang diberlakukan hari ini, birokrasi di jajaran Pemda Klungkung tetap berjalan maksimal dengan mengedepankan prokes ketat.
Terkait hal itu pelaksanaan rekrutmen CPNS dan P3K di Klungkung selalu berlangsung lancar sampai batas waktu yang ditentukan hari ini. Kepastian pelaksanaan pengajuan lamaran secara online rekrutmen CPNS dan P3K Klungkung ini ditegaskan oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, I Komang Susana SH.
Ditemui terpisah melalui sambungan telepon, Senin(26/7), Komang Susana menyatakan bahwa pelaksanaan pendaftaran CPNS dan P3K di Klungkung masih lancar dan tepat waktu didown load melalui online, walaupun dilaksanakan dimasa PPKM. Tidak ada warga yang datang ke kantor jika merasa kesulitan, karena pihak BKSDM juga membuka layanan melalui telepon langsung jika para pelamar ada kesulitan dalam mengakses sesuatu.
“Semua pengumuman sudah jelas, tidak ada pelamar yang sampai datang ke kantor. Jika ada yang belum jelas, kami juga buka layanan telepon selama proses pendaftaran dimasa PPKM ini,” ujar I Komang Susana.
Sesuai jadwal yang ditentukan pengumuman seleksi administrasi akan dilaksanakan 2 dan 3 Agustus 2021. Lalu dilanjutkan dengan masa sanggah 4 hingga 6 Agustus, lalu masa jawab sanggah tanggal 4 sampai dengan 13 Agustus. Pengumuman pasca sanggah dilaksanakan 15 Agustus 2021.
“Jadi jika ada warga yang tidak lulus seleksi administrasi, bisa melakukan sanggahan dengan argumen yang jelas. Nanti akan kami periksa lagi berkasnya, dan akan kami akan jawab dimasa sanggah,” ujarnya.
Menurut Susana, sampai Senin (26/7) pukul 13.00 Wita, jumlah warga yang sudah mengunduh dan mengisi formulir pendaftaran berjumlah 5.142 orang. Sementara yang sudah melakukan submit atau menuntaskan pendaftaran berjumlah 4.783 orang.
“Terakhir pendaftarannya tengah malam nanti,” ujar Komang Susana memastikan.
Dari formasi yang dilamar warga menurutnya, ada formasi ahli pertama perawat dengan kualifikasi pendidikan Ners, menjadi formasi yang paling banyak dilamar.
“Sementara yang tidak ada pelamar formasi dokter forensik dan bedah plastik ini yang kosong pelamarnya,” pungkasnya prihatin. (855)
