Salah Paham, Warga Jatim Bacok Pria yang Disangka Selingkuhan Kekasihnya

bacok 11zzxxxxx
Aida Rofiqoh menjalani perawatan medis usai dibacok oleh kekasihnya. (ist)

SURABAYA | patrolipost.com – Abdul Qomar (38) dengan kalapnya membacok seorang pria yang bertamu ke rumah kekasihnya. Sang kekasih juga tak luput dari bacokan Qomar. Cemburu lah yang membuat Qomar gelap mata.

Korban adalah kekasih Qomar yakni Aida Rofiqoh (46), warga Dusun Wonosari, Desa Nogosaren, Gading, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur (Jatim). Sementara pria yang dicemburui Qomar adalah Irfan Wahyudi (42), warga Kelurahan Kandangjati Kulon, Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.

Pembacokan terjadi pada Selasa (21/11) sore sekitar pukul 14.00 WIB itu berawal saat Aida didatangi Irfan. Kedatangan Irfan dengan tujuan hendak membantu Aida membuatkan surat kuasa pengurusan tanah.

Sekitar pukul 16.00, datang Qomar yang membawa celurit. Tanpa berkata apa-apa, Qomar langsung membacok Irfan yang dikiranya selingkuhan Aida. Irfan dibacok di lengan kanan, leher, dan jari tangan.

“Tanpa meminta penjelasan, korban ini oleh pelaku dikira kekasih Ibu Aida. Karena dibacok tanpa alasan, Irfan langsung melarikan diri yang kemudian pelaku menghampiri Ibu Aida dan juga membacoknya,” ujar Kanit Reskrim Polsek Gading, Aipda Antono, Rabu (22/11/2023).

Aida yang mencoba melawan mengalami luka bacok di bagian kepala belakang dan lengan tangan kanan hingga terlihat tulang, dan jari kanan kirinya. Keduanya, saat ini sudah dirawat di RSUD Waluyo Jati Kraksaan.

“Sedangkan untuk korban atas nama Irfan juga mengalami sejumlah luka bacok di bagian leher, lengan tangan kanan kiri dan jarinya juga ada yang putus. Setalah membacok dua korban ini, pelaku langsung melarikan diri,” ungkap mantan Kanit Reskrim Polsek Paiton itu.

“Dari hasil pengembangan sementara, untuk korban atas nama Irfan ini diketahui salah satu anggota LSM, sedangkan korban atas nama Aida ini tak lain merupakan kekasih pelaku. Untuk lain-lainnya nanti segera kami kabari,” pungkas Antono. (305/dtc)

 

Pos terkait