Sejumlah Ruas Jalan Menuju Obyek Wisata di Nusa Penida Rusak Parah

nusa 222222
Sejumlah jalan menuju destinasi wisata terkenal di Nusa Penida longsor dan rusak parah. (ist)

SEMARAPURA | patrolipost.com – Kecamatan Nusa Penida diguyur hujan sejak Sabtu dini hari (11/1/2025). Situasi ini membuat sejumlah jalan menuju destinasi wisata populer di Nusa Penida tergenang banjir. Bahkan sejumlah jalan jebol karena tergerus derasnya aliran air.

Banjir menggenang ruas jalan di Banjar Behu, di Desa Bunga Mekar Nusa Penida. Ruas jalan itu merupakan akses menuju Destianasi Wisata Pantai Kelingking. Saking derasnya aliran air, jalan aspal menjadi seperti sungai. Sehingga akses jalan itu tidak dapat dilalui kendaraan karena rusak parah.

Kondisi bencana itu dibenarkan jajaran Polsek Nusa Penid, Kompol IB Putra Sumerta perintahkan personel piket fungsi yang dipimpin Kepala SPKT, Aiptu I Ketut Wiratna, segera melakukan tindakan dengan memasang garis polisi di tepi jalan yang rusak.

Pemasangan garis polisi ini dilakukan untuk memberikan peringatan kepada pengendara agar berhati-hati saat melintasi jalur tersebut.

Wiratna menjelaskan bahwa pemasangan garis polisi ini sebagai respons terhadap informasi yang diterima dari masyarakat melalui media sosial Polsek Nusa Penida.

“Kami merasa perlu memberi tanda di lokasi kerusakan karena kondisi jalan tersebut cukup berbahaya bagi pengendara,” katanya.

Sementara Kapolsek Nusa Penida, Kompol Ida Bagus Putra Sumerta, menegaskan bahwa pemasangan rambu dilarang melintas bertujuan untuk memberikan peringatan kepada warga dan pengendara.

“Kami ingin memastikan agar warga lebih waspada dan berhati-hati saat melintasi jalan tersebut untuk menghindari potensi kecelakaan lalu lintas,” ungkapnya.

Sumerta juga mengimbau masyarakat tetap waspada dan tidak melewati jalur yang rusak demi keselamatan bersama.

Jika tidak diberi tanda, dikhawatirkan pengendara tidak menyadari adanya kerusakan di jalan dan berisiko tinggi terhadap kecelakaan

Camat Nusa Penida I Kadek Yoga Kusuma, Sabtu ( 11/1/2025) terkait kondisi tersebut menyatakan saat hujan lebat, kondisi air meluap ke jalan menuju Pantai Kelingking. Tidak hanya itu, aliran air yang deras juga membuat senderan jalan dan tebing jebol di jalan menuju Destinasi Crystal Bay di Desa Sakti.

“Untuk jalur ke Crystal Bay sudah ada himbauan penutupan jalur dari Desa Adat karena senderan jalannya jebol. Penutupan ini maksudnya untuk kunjungan wisatawan. Sementara untuk warga lokal yang akan beraktivitas masih bisa lewat seperti biasa, namun harus tetap berhati-hati,” ungkap Kadek Yoga Kusuma. (855)

Pos terkait