DENPASAR | patrolipost.com – Menggugah kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, Kelurahan Panjer Denpasar memasang spanduk larangan membuang sampah di seluruh lahan kosong di wilayahnya, Kamis (1/4/2021). Selain itu, pemasangan spanduk ini juga dilakukan untuk menghindari kesan kumuh.
Lurah Panjer I Made Suryanata menjelaskan, seluruh lahan kosong yang belum dimanfaatkan oleh pemiliknya di wilayah Kelurahan Panjer akan dipasangi spanduk. Hal ini guna menggugah kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Sehingga lahan kosong tidak terkesan kotor dan kumuh.
“Spanduk kita pasang di tanah kosong yang terbuka, hal ini mengingat keberadaan lahan kosong sering dimanfaatkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab untuk membuang sampah atau puing bangunan,” jelas Suryanata.
Tak hanya memasang sepanduk, Suryanata mengaku bahwa pihaknya bersama Tim Jumali DLHK Kota Denpasar tak segan akan mengambil langkah tegas. Jika ada masyarakat yang kedapatan tidak mengindahkan imbauan atau larangan yang tertuang dalam spanduk yang dipasang tersebut.
“Pengawasan juga akan kami laksanakan secara rutin, jika ada yang kedapatan membuang sampah sembarangan akan kami laporkan ke Tim Satgas DLHK untuk ditindaklanjuti dengan sanksi sesuai Perda Kota Denpasar Nomor 1 Tahun 2015 tentang ketertiban umum,” tegasnya.
Lebih lanjut dikatakan, dengan pemasangan spanduk tersebut diharapkan mampu memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya kebersihan serta menjaga lingkungan agar tetap indah dan asri.
“Tujuan pemasangan spanduk larangan adalah untuk memberi edukasi kepada masyarakat betapa pentingnya kebersihan lingkungan dan menjaga lingkungan tetap indah dan asri,” paparnya.
Pihaknya juga mengajak seluruh masyarakat di lingkungan Kelurahan Panjer untuk bersama menjadi garda terdepan dalam menciptakan kebersihan lingkungan. Sehingga, lingkungan Panjer yang indah dan asri dapat terwujud secara berkesinambungan.
“Tentu kami mengajak masyarakat dilingkungan Kelurahan Panjer ikut menjaga kebersihan, keasrian, dan keindahan,” pungkasnya. (cr02)
