Senderan Pura Bukit Mas Tapa Ambrol Digerus Hujan Lebat

Pengempon pura mengerahkan alat berat untuk membersihkan longsoran.

SEMARAPURA | patrolipost.com – Senderan Pura Bukit Mas Tapa Desa Gunaksa jebol akibat diguyur hujan lebat, Jumat 31 Januari 2020 sekitar  pukul 03.00 pagi. Namun jebolnya sandera pura itu baru diketahui sekitar pukul 15.00 Wita oleh Kelian Pura Mastapa I Nengah Sudiana.

“Hujan deras yang mengguyur, Kamis (30/1/2020) malam menyebabkan senderan Pura Bukit Bukit Mas Tapa, di Desa Gunaksa jebol. Hanya saja warga baru mengetahui senderan pura tersebut jebol, Jumat (31/1/2020),” ujar Nengah Sudiana.

Bacaan Lainnya

Sementara itu Perbekel Desa Gunaksa I Ketut Budiarta menjelaskan, senderan Pura Bukit Mas Tapa yang jebol memiliki tinggi sekitar 4 meter, dan panjang sekitar 20 meter. Ia menduga senderan tersebut bisa jebol lantaran diterjang aliran air hujan dari sisi Selatan pura.

“Karena dibuat tembok baru, pembuangan air dibuat lebih tinggi sehingga airnya menumpuk di sisi Barat dan tidak mampet. Karena tidak kuat menahan air itu, akhirnya jebol,” sebutnya.

Akibat kejadian itu, diperkirakan pengempon pura mengalami kerugian Rp 200 juta sampai Rp 300 juta. Mencegah agar material tidak kembali hanyut, pengempon pura membuat kontruksi penahan tanah dan bambungan dengan bambu.

“Kami tadi sudah bergotong-rotong lakukan pembersihan dan penanganan agar tidak terjadi longsor susulan. Apalagi senderan yang longsor itu kan dekat dengan bangunan saka enam,” ujar Kelian Pura Nengah Sudiana menambahkan.

Sementara itu Sabtu (1/2/2020) pukul 09.00 Wita Kapolsek Dawan AKP I Putu Raka  Wiratma SH didampingi Sekcam Dawan beserta anggota melaksanakan pengecekan senderan Pura Bukit Mas Tapa Desa Gunaksa yang jebol tersebut. Sekaligus bersama pengempon ikut membantu melakukan gotong-royong pembersihan material longsoran dengan mempersiapkan alat.

“Saat ini dari pihak pengempon Pura Mas Tapa sudah mendatangkan alat berat untuk mengeruk dan membersihkan puing-puing tembok yang jebol tersebut dan rencananya hari Minggu 2 Februari 2020, seluruh dadia Pura Bukit Mas Tapa akan melakukan gotongroyong pembangunan senderan agar bangunan saka 4 tidak ikut amblas,” Jelas Kelian Pura Mas Tapa Nengah Sudiana. (855)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *