Sepuluh Tahun Jadi Presiden, Inilah 13 Fitnah yang Ditujukan ke Jokowi versi Ade Armando

jokowi lengser1
Presiden Joko Widodo. (ist)

JAKARTA | patrolipost.com – Dalam sepuluh tahun memimpin Indonesia, Presiden Joko Widodo (Jokowi)  menjadi salah satu tokoh yang paling sering diserang dengan berbagai fitnah.

Pengamat politik Ade Armando, melalui kanal YouTube Cokro TV, memaparkan sederet kebohongan besar yang kerap diarahkan kepada Jokowi selama satu dekade terakhir.

Ade Armando menyebut, fitnah-fitnah ini tidak hanya menyerang Jokowi secara pribadi, tetapi juga menargetkan keluarganya, terutama kedua putranya, Gibran dan Kaesang.

Menurut Ade Armando, fitnah yang paling sering dilontarkan kepada Jokowi di antaranya adalah tuduhan bahwa Jokowi adalah keturunan PKI, tidak memiliki ijazah SMA, hingga kebohongan terkait agama dan etnisnya.

Salah satu fitnah yang pernah viral adalah klaim bahwa Jokowi memiliki 20 rekening di HSBC Hong Kong, serta tuduhan bahwa Jokowi akan melarang azan dan menghapus pelajaran agama di sekolah.

Adapun 13 Fitnah terhadap Jokowi yang Armando sebutkan di kanal youtube Cokro TV, dirangkum sebagai berikut:

  1. Jokowi keturunan PKI.
  2. Orang tua Jokowi tidak jelas.
  3. Jokowi adalah keturunan Cina Kristen Singapura dan bernama asli Herbertus.
  4. Jokowi tidak punya ijazah SMA.
  5. Jokowi mendatangkan pasukan Tiongkok ke Indonesia.
  6. Akta nikah Jokowi yang di-publish di internet itu palsu.
  7. Jokowi mengangkat Menteri Agama dari Syiah.
  8. Jokowi dan istri punya 20 rekening di HSBC Hong Kong.
  9. Jokowi akan melarang azan di Indonesia.
  10. Jokowi menghapus pelajaran agama di sekolah.
  11. Jokowi akan menghapus kolom agama di KTP.
  12. Jokowi melarang murid di sekolah membaca doa bersama sebelum jam belajar.
  13. Jokowi melarang pegawai perempuan berjilbab.

Ade Armando menegaskan bahwa semua tuduhan tersebut tidak pernah terbukti kebenarannya. Jokowi, meskipun kerap menjadi korban serangan fitnah, memilih untuk tetap tenang dan tidak merespons secara berlebihan.

Namun, para pendukung dan relawan Jokowi tidak tinggal diam dan selalu siap membela presiden dari berbagai tudingan tersebut.

Hal ini, menurut Ade Armndo, justru membuat masyarakat semakin yakin akan kredibilitas Jokowi dan tetap mendukungnya.

Kini, serangan fitnah tidak lagi hanya menyasar Jokowi, tetapi juga kedua putranya, Gibran dan Kaesang. Kasus yang paling menonjol adalah terkait penggunaan jet pribadi oleh Kaesang, yang sempat menjadi bahan kritik di berbagai platform media sosial.

Namun, Kaesang akhirnya mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memberikan klarifikasi secara sukarela, langkah yang membuat pihak-pihak yang menuduhnya terkejut. (*/807)

Pos terkait