BANGLI | patrolipost.com – Musim kemarau menyebabkan beberapa kawasan hutan di Kintamani terbakar beberapa hari lalu. Kini giliran areal Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Batur Bukit Payang, Kecamatan Kintamani, Bangli terbakar, Minggu (1/10/2023).
Kapolsek Kintamani Kompol Ruli Agus Susanto saat dikonfirmasi mengatakan kemunculan titik api pertama diketahui sekitar pukul 11.20 Wita. Yang mana api muncul dari semak belukar kemudian merembet ke pohon pinus di areal TWA Gunung Batur Bukit Payang.
“Titik api terlihat oleh warga yang berjualan di dekat Pura Pasar Agung Batur. Melihat kejadian tersebut, warga langsung melapor ke Kesatuan Pengelola Hutan Konservasi (KPHK) Kintamani dan Polsek,” ujarnya.
Menindaklanjuti laporan tersebut, sejumlah personel Polsek Kintamani, Koramil dan petugas KPHK serta masyarakat melakukan upaya pemadaman. Kerja keras petugas akhirnya berhasil memadamkan api.
“Api sudah berhasil dipadamkan, namun demikian pengawasan tetap dilakukan,” kata Kompol Ruli.
Menurut Kompol Ruli, ketika terjadi kebakaran hutan dan lahan, tim gabungan cukup terkendala sarana prasarana, air hingga medan yang sulit dijangkau. Jika titik api jauh dari jalan raya, tentu pemadaman hanya bisa dilakukan secara manual.
“Untuk kebakaran hari ini, terbilang dekat dengan jalan raya, sehingga tangki air bisa diterjunkan,” sebutnya.
Kerap kali terjadi kebakaran hutan dan semak di saat musim kemarau seperti saat ini, Kompol Ruli mengimbau agar masyarakat supaya berhati – hati dan melarang aktifitas membakar di kawasan hutan dan lahan.
“Kami bersama tim gabungan telah memasang imbauan di sejumlah titik. Mengajak masyarakat untuk tidak membakar hutan dan lahan, membuang putung rokok sembarangan. Disamping itu kami ingatkan tingkatkan kepedulian dan pengawasan masyarakat terhadap sumber api,” ujarnya. (750)
