DENPASAR | patrolipost.com – Pemerintah Kota Denpasar berupaya melakukan percepatan vaksinasi dengan pola berbasis banjar. Walikota Denpasar I GN Jaya Negara meninjau vaksinasi massal berbasis banjar yang dilaksanakan di Desa Sidakarya, Kelurahan Panjer, dan Kelurahan Sesetan, Senin (5/4//2021).
Walikota Denpasar, I GN Jaya Negara didampingi Kabag Humas dan Protokol Dewa Gede Rai mengatakan, setelah pelaksanaan vaksinasi massal untuk kawasan Sanur Zona Hijau selesai, vaksinasi massal berbasis banjar menjadi prioritas pemerintah dengan menyasar desa dan kelurahan lainnya. Lansia dan pelayan publik dalam hal ini termasuk tokoh agama dan perangkat desa/banjar, pencalang, petugas posyandu, Jumantik masih menjadi prioritas.
“Pemkot Denpasar bersama Satgas Penanganan Covid-19 terus berkomitmen menggenjot pelaksanaan vaksinasi massal demi memacu kekebalan kelompok yang dapat menjadi perlindungan awal terhadap virus Corona atau Covid-19. Program vaksinasi massal ini akan menjadi salah satu kunci pengendalian awal terhadap virus Corona,” kata Jaya Negara.
Jaya Negara juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan momen vaksinasi massal berbasis banjar ini dengan baik. Sehingga kekebalan kelompok (herd immunity) dapat segera tercapai. Hal ini juga akan memberikan dampak bagi pemulihan ekonomi masyarakat dan pariwisata di Denpasar.
“Mari bagi masyarakat khususnya lansia dan pelayan publik yang belum divaksin agar memanfaatkan momen ini untuk melaksanakan vaksinasi. Walaupun sudah mendapatkan vaksinasi, Jaya Negara berpesan agar masyarakat tetap menerapkan Protokol Kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jaraknya) diharapkan akan mempercepat upaya Denpasar bisa bersih dari Covid-19, sehingga geliat pariwisata dapat segera dibuka dan pemulihan perekonomian masyarakat dapat dimaksimalkan,” jelasnya.
Sementara Kepala Puskesmas 1 Denpasar AA Ngurah Dharmayuda mengungkapkan, cakupan lansia di wilayahnya masih rendah yakni sekitar 33 persen. Oleh karena ini pihaknya terus menggenjot pelaksanaan vaksinasi di 3 desa/kelurahan yakni Kelurahan Sesetan, Panjer dan Desa Sidekarya.
“Vaksinasi massal ini melibatkan 13 tim, menargetkan sekitar sasaran 5.184 selama 3 hari, mulai tanggal 5-7 April 2021. Hari ini Senin (5/4) jumlah warga yang mendapatkan vaksinasi sebanyak 1.142 orang atau 22,02 persen. Dengan pola seperti ini dalam tiga hari kami berharap seluruh target sasaran bisa tervaksinasi,” pungkas Gung Dharmayuda. (cr02)