Usai Diserang, Ustaz Yazid Kembali Pimpin Salat Jumat

Ustaz Yazid kembali memimpin Salat Jumat di Masjid Paripurna Alfalah Darul Muttaqien, Pekanbaru, Jumat (24/7/2020).

PEKANBARU | patrolipost.com – Ustaz Yazid Nasution, imam besar Masjid Paripurna Alfalah Darul Muttaqien Pekanbaru yang diserang oleh pria berinisial IM, dengan senjata tajam, kembali memimpin jamaah dalam pelaksanaan salat Jum’at pada hari ini, Jumat (24/7/2020).

Tak ada sedikitpun rasa takut ataupun trauma yang terlihat dari dirinya pasca penyerangan malam tadi, bahkan seusai menjadi imam salat jum’at. Ustadz Yazid langsung menjadi imam salat jenazah yang juga diikuti oleh jamaah salat jum’at.

Tak sedikit juga selentingan-selentingan dari para jamaah yang berada di luar maupun di dalam masjid yang membahas penyerangan terhadap sang imam malam tadi, banyak juga dari para jama’ah yang menanyakan kejadian tersebut kepada para pedagang sekitar masjid.

Yazid Nasution sendiri diserang oleh IM, warga Jalan Riau Kota Pekanbaru ketika tengah memimpin jama’ah saat membacakan doa dan juga dzikir seusai melaksanakan salat fardhu Isya, Kamis (23/07/2020) malam dengan menggunakan pisau.

Akan tetapi pisau yang digunakan pelaku bengkok saat mengena bagian tubuh imam, hanya saja jubah imam Yazid dikabarkan robek. Diketahui pelaku datang ke masjid bersama keluarganya untuk menjalani terapi ruqyah di masjid Al-falah.

Korban yang pada saat itu tengah memimpin doa dan dzikir usai salat Isya berjamaah dikejutkan dengan kedatangan pelaku yang dari depan lalu tiba-tiba melakukan penusukan sebanyak 2 kali dengan menggunakan pisau.

“Pertama penusukan pelaku ini meleset, dan untuk penusukan kedua mengenai dada sebelah kiri. Untuk korban hanya terkena luka gores sedikit saja, dan pisau yang digunakan pelaku bengkok,” jelasnya.

Saling Kenal
Pelaku penikaman dan imam Masjid Al-Falah Darul Muttaqin Pekanbaru, Ustadz Yazid Nasution ternyata saling mengenal satu sama lain.

“Saat korban memberikan keterangan, mereka ini saling mengenal, karena pelaku sering berkonsultasi kepada korban,” cakap Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya, Kamis (23/07/2020) malam.

Pihak polisi juga sudah mengolah TKP dan mengamankan pisau serta rekaman CCTV masjid yang menangkap kejadian tersebut.

“Kita akan melakukan pengecekan kesehatan jiwa dari si pelaku, nanti perkembangan akan kita informasi lebih lanjut. Kita juga melakukan cek urine dan hasilnya negatif, atas kejadian itu korban tetap masih bisa beraktifitas seperti biasa,” pungkasnya.(305/ckc)

Pos terkait