Viral! Penganiayaan di Jalan Badak Agung Denpasar Timur, Ini Penjelasan Polisi

penganiayaan
Proses mediasi di Mapolsek Denpasar Timur. (ist)

DENPASAR | patrolipost.com – Viral di media sosial beberapa waktu lalu adanya video penganiayaan yang berlokasi di Jalan Badak Agung Denpasar Timur. Peristiwa itu terjadi pada Jumat 9 Agustus 2024 siang sekitar pukul 14.00 Wita.

Kejadian bermula saat korban MBYP (19) dan GEPW (19) bersama 10 orang rekannya sedang nongkrong di Jalan Badak Agung, tepatnya di sebelah Utara mini market Ayu Nadhi Mart. Kemudian melintas seorang anak laki-laki naik sepeda gayung dan dipanggil GEPW serta mengajak anak tersebut bercanda dengan menanyakan hal konyol: dimana alamat rumah Ipin-Upin” dan anak laki-laki tersebut mengatakan tidak tahu dan pergi dari lokasi.

Bacaan Lainnya

Kemudian beberapa saat kemudian anak tersebut lewat dan kembali diajak ngobrol oleh korban GEPW serta menanyakan pertanyaan yang membuat anak tersebut ketakutan, dan mengatakan akan melaporkan ke Bapaknya.

Tak berselang beberapa lama PKV (41) yang merupakan bapak dari anak tersebut datang dan anaknya menunjuk korban hingga PKV langsung melakukan penganiayaan dengan memukul korban MBYP dan GEPW. Kejadian tersebut sempat direkam oleh warga dan di-posting di media sosial sehingga menjadi viral. Kedua korban sempat melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Denpasar Timur.

Mendapat laporan tersebut Unit Reskrim Polsek Denpasar Timur langsung melakukan penyelidikan dengan mengecek ke TKP dan meminta keterangan dari beberapa saksi.

“Karena viral di media sosial, pelaku PKV berinisiatif mendatangi Polsek Denpasar Timur pada Sabtu 10 Agustus 2024 untuk melakukan klarifikasi dan dipertemukan dengan kedua korban,” jelas Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi, Senin (12/8/2024).

Selanjutnya setelah dilakukan mediasi dan dipertemukan antara kedua korban dan pelaku, mereka akhirnya sepakat berdamai dan tidak mempermasalahkan kejadian tersebut.

“Kami imbau kepada masyarakat untuk bijak menggunakan media sosial dan bersama-sama menciptakan keamanan dan kenyamanan lingkungan sekitar,” tutup Kasi Humas. (hms)

Pos terkait