TABANAN | patrolipost.com – Desa Wisata Jatiluwih, Tabanan, Bali mendapatkan penghargaan sebagai Desa Wisata Berkelanjutan dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024.
Penghargaan berupa Sertifikat Desa Wisata Berkelanjutan (Sartidewi) diserahkan pada Forum Kolaborasi Mitra Strategi ADWI 2024 secara simbolis oleh Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata Hariyanto SSos MM, di Hotel Grand Sahid, Jakarta, pada 16 November 2024.
Dari enam desa wisata yang mengikuti seleksi, terdapat empat desa yang berhasil menerima penghargaan yakni, Desa Wisata Jatiluwih, Desa Wisata Sanakerta, Desa Wisata Redjowinangun, dan Desa Wisata Sambi.
Penghargaan ini merupakan pengakuan atas dedikasi Desa Jatiluwih dalam mengembangkan pariwisata berkelanjutan.
“Keberhasilan ini tidak terlepas dari berbagai upaya desa dalam menjaga kelestarian alam, melestarikan nilai-nilai budaya lokal, serta memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan,” Kepala Pengelola Desa Wisata Jatiluwih Jhon Ketut Purna dihubungi, Kamis (21/11/2024).
Jatiluwih, dengan filosofi Tri Hita Karana yang menekankan keharmonisan antara manusia, alam, dan spiritualitas, telah menjadi contoh nyata desa wisata yang mampu mengintegrasikan keberlanjutan dengan daya tarik pariwisata.
“Penghargaan ini merupakan bukti nyata dari dedikasi masyarakat Jatiluwih dalam menjaga harmoni budaya, lingkungan, dan kesejahteraan bersama. Kami akan terus berinovasi untuk memberikan pengalaman wisata yang autentik dan berkelanjutan, sekaligus mempertahankan nilai-nilai tradisional yang menjadi kekuatan desa ini,” ungkapnya.
Dengan diraihnya Sertidewi, Desa Wisata Jatiluwih diharapkan menjadi inspirasi bagi desa-desa wisata lain di seluruh Indonesia. Prestasi ini sekaligus menegaskan potensi besar pariwisata Indonesia untuk terus tumbuh secara berkelanjutan dan berkontribusi dalam pelestarian alam, budaya, serta pemberdayaan masyarakat lokal. (pp03)