Balas Israel, Iran Persiapkan Serangan Besar-besaran dan Tak Terbayangkan

ayatullah
Pemimpin Tertinggi Iran, Ali  Khamenei. (ist)

TEHERAN | patrolipost.com – Serangan udara Israel yang menargetkan fasilitas militer Iran berujung pada rencana serangan balasan oleh Iran terhadap negara  kecil yang keras kepala tersebut. Oleh karena itu, pemimpin Tertinggi Iran, Ali Khamenei telah memerintahkan pejabat militer untuk mempersiapkan serangan balasan pada Kamis (31/10/2024).

Sementara itu, saat pejabat senior Iran memperingatkan tentang tanggapan yang “keras” dan “tak terbayangkan” terhadap serangan Israel terhadap lokasi militer Iran. Serangan dahsyat yang sementara direncanakan tersebut menjadi ajang uji kekuatan militer dan memberi pelajaran untuk Israel.

Bacaan Lainnya

Menurut laporan di The New York Times, yang mengutip pejabat Iran, tanggapan Teheran tidak akan datang hingga setelah pemilih AS pergi ke tempat pemungutan suara pada tanggal 5 November, meskipun media berita lain telah mengutip sumber lain yang mengatakan tanggapan Iran dapat terjadi sebelum pemungutan suara.

Para pemimpin Iran telah mengancam akan melakukan tindakan balasan setelah Angkatan Udara Israel menyerang baterai anti-pesawat dan lokasi radar di seluruh Iran pada tanggal 26 Oktober sebagai balasan atas serangan rudal balistik besar-besaran Iran terhadap Israel pada tanggal 1 Oktober. Namun Iran sejauh ini terlihat berusaha meminimalkan kemungkinan eskalasi atau serangan ulang.

The Times, mengutip tiga pejabat yang mengetahui perencanaan perang Teheran, mengatakan Pemimpin Tertinggi Ali Khamenei telah memerintahkan rencana yang disusun oleh Dewan Keamanan Nasional Tertingginya setelah diberi pengarahan tentang tingkat kerusakan akibat serangan Israel. Iran mengklaim serangan mendadak tersebut hanya menyebabkan kerusakan minimal, sementara mengakui bahwa empat tentara tewas. Sementara itu, Israel menyatakan serangannya berhasil menghancurkan pertahanan udara dan kemampuan produksi rudal Iran.

Laporan tersebut mencatat bahwa pejabat militer Iran tengah menyusun daftar kemungkinan target militer Israel.

Laporan terpisah di situs berita AS Axios mengatakan intelijen Israel tengah bersiap menghadapi serangan dalam beberapa hari mendatang yang melibatkan sejumlah besar rudal balistik dan pesawat nirawak yang diluncurkan oleh kelompok-kelompok yang didukung Iran di Irak.

Iran yang menjadi pendukung Hamas, Hizbullah dan Houthi Yaman kini memilih berhadapan langsung dengan Israel. Selama ini, Iran berada di belakang layar dan membiarkan proksinya berperang dengan Israel.

Di sisi lain, Israel dalam perangnya meladeni beberapa musuh seperti Hamas di Gaza dan Hizbullah di Lebanon serta tidak memilih mundur untuk saling serang dengan Iran. Bahkan, PBB sekalipun belum terbukti mampu meredakan konflik yang terjadi. Hanya mampu mengecam dan mengutuk Israel lewat wacana. (pp04)

Pos terkait