SINGARAJA | patrolipost.com – Kecelakaan maut antara angkutan umum versus truk di Jalan Umum Singaraja- Denpasar di Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, Selasa (27/12/2022) bertambah dua orang. Dengan demikian jumlah korban meninggal akibat kecelakaan yang terjadi di KM 500 tersebut menjadi tiga orang.
“Perkembangan kasus kecelakaan, korban meninggal dunia bertambah dua orang sehingga total jadi 3 orang. Korban meninggal dunia kemarin petang saat dalam perawatan di RSUD Buleleng Singaraja,” ungkap Kasi Humas Polres Buleleng AKP Gede Sumarjaya, Rabu (28/12/2022).
Dua orang korban meninggal dunia tersebut merupakan penumpang minibus angkutan umum, yakni Ihda Niswafus Sholihah (17) dan Haji Bahriah (67). Keduanya meninggal saat dalam perawatan di rumah sakit. Sumarjaya menambahkan, ada sebelas penumpang lainnya yang mengalami luka-luka dan saat ini dirawat di RSUD Buleleng. Berbagai kondisi luka dialami oleh penumpang mini bus angkutan umum tersebut. Ada yang mengalami patah tulang hingga luka robek di kepala.
“Sebelas korban lainnya masih dalam perawatan di RSUD Buleleng Singaraja,” imbuh AKP Sumarjaya.
Sebelumnya, terjadi kecelakaan lalu lintas di Jalan Umum Singaraja- Denpasar KM 25 di Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. Kecelakaan tersebut melibatkan truk boks Hino DK 8805 AN dengan minibus angkutan umum Isuzu DK 7261 VN yang mengakut belasan penumpang. Kecelakaan itu terjadi, Selasa (27/120 sekitar pukul 12.30 Wita. Minibus Isuzu yang melaju dari arah Selatan itu dikemudikan oleh Nyoman Putrawan (50). Setiba di TKP, sopir minibus hendak mendahului kendaraan di depannya.
Namun, dari arah berlawanan muncul truk boks yang dikemudikan Hamdan (62) dan mengakibatkan terjadi benturan keras. Akibat peristiwa ini, satu orang penumpang minibus bernama Ketut Soma Dana (51) warga Desa Suwug, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, meninggal dunia di tempat.
AKP Sumarjaya menambahkan, kasus ini masih dalam penyelidikan Sat Lantas Polres Buleleng dengan melakukan olah TKP.
”Kecelakaan diduga disebabkan kurang hati-hatinya pengemudi minibus DK 7261 VN yang kurang memperhatikan kendaraan lain yang menyebabkan terjadi kecelakaan,” tandasnya. (625)
