MEKSIKO CITY | patrolipost.com – Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum mengatakan Presiden AS Donald Trump telah mengusulkan pengiriman pasukan AS ke Meksiko untuk memerangi perdagangan narkoba, tetapi mengatakan dia telah menolak tawaran itu karena “kedaulatan tidak untuk dijual.”
Komentar Sheinbaum pada hari Sabtu pekan lalu tersebut merupakan tanggapan atas pertanyaan tentang laporan Wall Street Journal yang diterbitkan pada tanggal 2 Mei yang mengatakan Trump menekan Meksiko untuk mengizinkan keterlibatan militer AS yang lebih dalam terhadap kartel narkoba untuk memerangi perdagangan narkoba melintasi perbatasan bersama.
“Dalam salah satu panggilan, (Trump) berkata, ‘Bagaimana kami dapat membantu Anda memerangi perdagangan narkoba? Saya mengusulkan agar Angkatan Darat AS datang untuk membantu Anda,” kata Sheinbaum, yang berbicara di sebuah acara universitas di dekat ibu kota, Sabtu (3/5/2025).
“Dan Anda tahu apa yang saya katakan kepadanya? Tidak, Presiden Trump, wilayah itu suci, kedaulatan itu suci, kedaulatan tidak untuk dijual, kedaulatan itu dicintai dan dipertahankan,” kata presiden, seraya menambahkan bahwa meskipun kedua negara dapat bekerja sama,
“kami tidak akan pernah menerima kehadiran militer Amerika Serikat di wilayah kami,” tambahnya.
Trump telah mengatakan secara terbuka bahwa AS akan mengambil tindakan militer sepihak jika Meksiko gagal membubarkan kartel narkoba. Kedua pemimpin telah melakukan beberapa panggilan telepon dalam beberapa bulan terakhir untuk membahas masalah keamanan, perdagangan, dan imigrasi.
Sheinbaum melanjutkan dengan menjelaskan bahwa dalam salah satu panggilan telepon, ia telah meminta bantuan Trump untuk mencegah senjata memasuki Meksiko dari Amerika Serikat yang memicu kekerasan dan perdagangan manusia.
“Kita dapat berkolaborasi, kita dapat bekerja sama, tetapi Anda dapat melakukannya di wilayah Anda, kita dapat melakukannya di wilayah kita,” kata Sheinbaum.
The Wall Street Journal melaporkan pada hari Jumat bahwa ketegangan antara kedua pemimpin meningkat menjelang akhir percakapan telepon pada tanggal 16 April ketika Trump mendorong agar angkatan bersenjata AS mengambil peran utama dalam menangani geng narkoba Meksiko yang memproduksi dan menyelundupkan fentanil ke AS.
Pada bulan Februari, AS menetapkan Kartel Sinaloa dan kartel narkoba Meksiko lainnya sebagai organisasi teroris global, yang oleh beberapa analis telah diperingatkan dapat menjadi batu loncatan untuk tindakan militer tersebut.
Pengawasan udara terhadap kartel narkoba Meksiko oleh militer AS juga meningkat, sebagai bagian dari upaya untuk mengumpulkan intelijen guna menentukan cara terbaik untuk melawan aktivitas mereka.
Sheinbaum sejak itu mengusulkan reformasi konstitusional yang bertujuan untuk menambah perlindungan terhadap kedaulatan nasional Meksiko. (pp04)