BANGLI | patrolipost.com – Kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi teridentifikasi di Banjar/Desa Demulih Kecamatan Susut Bangli. Setidaknya ada empat ekor sapi yang terserang PMK.
Camat Susut, Dewa Apriyanta saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya menerima laporan bahwa ada sapi milik warga Demulih yang terindikasi PMK. Kondisi tersebut kemudian dilaporkan ke Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli.
“Petugas sudah mengunjungi untuk diberikan penanganan lebih lanjut. Selain itu sudah melakukan pengambilan sampel,” ungkapnya, Selasa (5/7/2022).
Dikatakan, pada kandang tersebut terdapat 6 ekor sapi dan dua ekor terjangkit PMK. “Pemilik sudah diberikan informasi dan edukasi untuk merawat sapi yang terserang PMK ini,” jelasnya.
Terpisah, Kepala Dinas Kominfosan Bangli, I Wayan Dirgayusa menyampaikan berdasarkan data Dinas PKP, ada enam ekor sapi dalam satu kandang, dan empat diantaranya terindikasi PMK.
“Petugas dari Dinas PKP telah mendatangi lokasi untuk memeriksa kondisi ternak. Dan rencananya besok akan dilaksanakan vaksinasi,” ujarnya.
Pelaksanaan vaksin dari Tim Medis Kehewanan Dinas Pertanian, dengan melibatkan satu dokter dan dua petugas administrasi. (750)
