BANGLI | patrolipost.com – Pada APBD Induk Bangli 2025 anggaran untuk pembelian BBM penunjang operasional armada angkut sampah terpasang Rp 871 juta lebih. Anggaran tersebut baru mengcover pembelian BBM untuk kurun waktu 10 bulan. Sementara untuk kekurangannya Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bangli sedang merancang usulan penambahan anggaran BBM.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Bangli I Putu Ganda Wijaya mengatakan berkaca dari anggaran untuk BBM di tahun 2024 yakni pada Induk dialokasikan anggaran Rp 402.008.400 dan di Perubahan Rp 499.421.920.
”Total anggaran untuk pengadaan BBM sebesar Rp902.000.000,” ujar Putu Ganda, Senin (19/5/2025).
Sedangkan pada APBD Induk 2025 anggaran baru terpasang sebesar Rp 871.080.000. Nah, untuk kekurangan pihaknya sedang merancang usulan untuk penambahan anggaran.
”Anggaran yang tersedia baru mencukupi untuk pembelian BBM selama 10 bulan, kekurangannya akan kami ajukan di APBD Perubahan,” jelas Kadis asal Banjar Tegal, Kelurahan Bebalang ini.
Putu Ganda mengatakan untuk penanganan sampah sejatinya diperkuat 17 armada, namun yang bisa beroperasi sebanyak 14 armada yang terdiri dari 13 unit mobil truk angkut sampah dan 1 unit mobil jenis L300.
”Tiga armada jenis truk dalam kondisi rusak dan masih tahap perbaikan,” kata Putu Ganda.
Walupun kondisi 3 armada rusak, namun tidak sampai mengganggu pelayanan. Pihaknya menyiasati dengan cara 1 armada difungsikan untuk mengcover 2 wilayah pengangkutan.
”Kami telah berupaya atau bekerja secara maksimal dalam menangani sampah, kami berharap peran serta masyarakat dalam mengatasi sampah. Salah satunya membuang sampah di tempat yang telah ditentukan dan membuang sampah sesuai dengan waktu pengakutan,” harap Ganda Wijaya. (750)