NUSA DUA | patrolipost.com – Tana Toraja merupakan kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan. Tradisi, kultur budaya dan alamnya menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.
Kebudayaan masyarakat Toraja sampai saat ini masih terjaga lestari dan menjadi aset bagi pemerintah setempat. Potensi tradisi dan budaya masyarakat Toraja itu diperkenalkan di event Bali and Beyond Travel Fair (BBTF) Ke-8 di Nusa Dua, Bali.
Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia DPC Toraja Yulius Tandirerung menjelaskan, selama pelaksaan BBTF, Hungaria mendorong negara-negara di Eropa untuk melakukan transaksi perjalanan ke Tana Toraja.
“Hungaria justru mendorong pelaku pasar lain seperti Belanda yang selama ini justru belum menjual Toraja sebagai destinasi,” kata Yulius, Sabtu (18/6/2022).
Menurutnya, tingkat kunjungan wisatawan cukup berimbang antara domestik dan internasional. Namun, kata Yulius, kunjungan terbanyak tetap didominasi wisawatan mancanegara.
Dalam hal ini, paket tour yang ditawarkan yakni, perjalanan budaya, tour budaya dengan learning experience atau melihat langsung kehidupan masyarakat suku Toraja dan tour wisata rohani.
“Wisatawan rohani ini kami tawarkan kepada wisatawan yang relevan, basenya, di sini ada dua tempat ziarah yakni, patung Yesus Memberkati dan wisata ziarah untuk Umat Katolik,” jelas Yulius.
Wisata budaya Tanah Toraja sendiri, kata Yulius, sudah jadi incaran wisatawan sejak lama. Pihaknya optimis, Toraja bakal dikenal luas dan menjadi destinasi rujukan bagi wisatawan dunia. (pp03)