DENPASAR | patrolipost.com – Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Ruddi Setiawan memberikan sinyal bahaya bagi para pelaku kejahatan. Mantan Kapolres Badung ini memberikan warning akan menembak mati bagi pelaku kejahatan jalanan.
“Menghadapi Natal dan Tahun Baru, saya Kapolresta Denpasar ingatkan kepada calon pelaku kejahatan jalanan. Saya akan menindak tegas dengan menembak. Anda melawan, saya tembak mati. Anda lari, saya tembak kakinya untuk melumpuhkan. Anda jangan main-main di Bali, khususnya di Polresta Denpasar,” ujarnya.
Untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polresta Denpasar telah menyiapkan pasukan dengan jumlah 1.069 personel. Selain itu, pihaknya juga akan memaksimalkan pos-pos pengamanan yang tersebar di beberapa titik, seperti di Terminal Ubung, Bandara Ngurah Rai dan Pelabuhan Benoa. Pasukan yang diterjunkan, selain berseragam lengkap juga menerjunkan pasukan berpakaian preman di tempat-tempat khusus, terutama di tempat – tempat keramaian.
“Nanti lebih banyak orang berpakaian preman, terutama di wilayah keramaian. Termasuk di kampung turis,” ungkapnya.
Jumlah pasukan berpakaian preman lebih banyak guna memaksimalkan pengamanan dan mempercepat penanganan jika terjadi hal-hal yang tak diinginkan. Pengamanan tempat – tempat ibadah juga diperketat. “Tempat ibadah, tidak hanya gereja saja tetapi juga ada masjid dan pura,” katanya.
Kasatgas CTOC Polda Bali ini juga mengingatkan masyarakat untuk tidak menggunakan handphone saat di jalan agar tidak terjadinya aksi penjambretan. “Mari kita sama-sama mewaspadai, jika terjadi hal yang tak diinginkan maka segera lapor polisi,” imbuhnya. (007)