Liburan, Objek Wisata Desa Penglipuran Ramai Dikunjungi Wisatawan Domestik

Suasana kunjungan wisatawan di objek wisata Desa Tradisional Penglipuran, Kelurahan Kubu, Bangli, Kamis (29/10/2020).

BANGLI | patrolipost.com – Seperti halnya objek wisata Kintamani, bertepatan dengan cuti bersama serangkaian peringatan Maulid Nabi, objek wisata  Desa Tradisional Penglipuran, Kelurahan Kubu, Bangli ramai dikunjungi wisatawan domestik. Sebelumnya objek Penglipuran sempat tutup dampak dari pandemi Covid-19.

Pengelola objek Desa Tradisional Penglipuran, I Nengah Moneng mengatakan, Desa Tradisional Penglipuran mulai menerima kunjungan wisatawan sejak beberapa pekan terakhir. Rata-rata jumlah kunjungan berkisar 150 orang wisatawan per hari. Namun kunjungan wisatawan mengalami peningkatan bersamaan dengan cuti Bersama (28 – 31 Oktober 2020).

Bacaan Lainnya

“Hari ini kunjungan mencapai 500 orang, dan didominasi wisatawan domestik ” ujarnya, Kamis (29/10/2020).

Menurutnya, meski  jumlah kunjungan mencapai 500 orang, penerapan Protokol Kesehatan tetap terlaksana. Pihaknya menyiapkan petugas untuk melakukan pemantauan terhadap pengunjung.

“Petugas keliling, mengingatkan pengunjung, seperti tetap menggunakan masker,” ungkapnya.

Kemudian soal jaga jarak, kata Nengah Moneng, jaga jarak masih bisa berjalan di Kawasan Desa Penglipuran. Karena memang pengunjung datang bergantian, sehingga masih ada ruang yang cukup leluasa.

“Pengelola terus memberikan edukasi agar pengunjung tetap mematuhi Protokol Kesehatan,” ujar mantan guru ini.

Lanjut Nengah Moneng,  dalam situasi ini jumlah petugas diperbanyak untuk melakukan pemantauan penerapan Protokol Kesehatan.

Disinggung apakah pengunjung saat ini dikenakan retribusi, kata Nengah Moneng, sampai saat ini pengunjung belum dikenakan retribusi. Baru sekadar sumbangan dana punia.

“Belum kena retribusi, pengunjung yang datang memberikan punia. Untuk pengenaan retribusi, kami akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait,” sebutnya. (750)

Pos terkait