MANGUPURA | patrolipost.com – Bertepatan dengan perayaan HUT Partai Gerindra yang ke-13, DPC Partai Gerindra Badung membentuk pengurus PAC Kuta Selatan. Mantan pengurus Golkar Provinsi Bali, I Wayan Sumantra Karang didaulat menjadi Ketua PAC Gerindra Kuta Selatan Rabu (10/2/2021).
Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Badung Wayan Disel Astawa mengatakan komitmennya untuk membesarkan Partai Gerindra di Kabupaten Badung. Oleh Karena itu akan dibentuk pengurus PAC baru dua kecamatan yakni Abiansemal dan Kuta Selatan, nanti akan berlanjut ke Kuta Utara, Kuta, Mengwi hingga Petang.
“Semoga dalam waktu dekat ini semua pengurus di kecamatan lengkap dan siap untuk menjalankan organisasi dan membesarkan Partai Gerindra di Kabupaten Badung. Target kita bisa menambah kursi di legislatif Badung,” ujar Disel.
Lebih lanjut Anggota DPRD Bali ini mengatakan, terkait kegiatan HUT Ke-13 Partai Gerindra mengangkat tema “Menguatkan Karakter Diri Membangun Negeri”. Oleh karena itu, Dia mengajak seluruh komponen untuk saling bahu-membahu dalam membantu masyarakat serta secara disiplin menerapkan Prokes.
“Menguatkan karakter diri sesuai asas gotong-royong bahu membahu untuk membantu krisis kesehatan dan ekonomi dengan menjaga Prokes. Yang bisa membantu mari membantu masyarakat, bagi yang tidak bisa membantu laksanakan Prokes dengan baik,” jelasnya.
Bendesa Adat Ungasan ini juga mengharapkan di situasi pandemi ini jangan saling menyalahkan. Mari bahu membahu menolong bangsa ini untuk menguatkan ekonomi dan kesehatan dengan membangun fasilitas kesehatan.
“Sesuai konsep Bali, yakni Tri Rna yaitu Lahir, hidup dan mati kita tanggung sendiri, bukan terus ketergantungan tapi kita bisa mandiri. Kurangi menebar fitnah dan janji mari jaga pundi-pundi perekonomian daerah,” tegasnya.
Sementara Ketua PAC Partai Gerindra Kuta Selatan yang baru, I Wayan Sumatra Karang mengatakan, kepindahannya dari Partai Golkar karena melihat kedekatan para pengurus Partai Gerindra dengan dirinya.
“Sebagai generasi muda, saya merasa Partai Gerindra adalah partai yang tepat untuk kaum milenial. Hal ini dilihat dari ketokohan Sandiaga Uno yang duduk di DPP yang mewakili kaum melenial. Secara elektabilitas Partai Gerindra naik. Saya berkomunikasi dengan baik kepada semua kader serta pengurus Gerindra Badung. Hal itu membuat saya ikut bergabung setelah keluar dari Partai Golkar,” terangnya.
Pihaknya juga mempertegas mundur dari Golkar karena tidak lagi menjadi pengurus di sana dan ada pinangan dari Partai Gerindra serta ada komunikasi baik, dirinya mau menerima pinangan tersebut. “Saya sudah resmi mundur dari Golkar. Posisi terakhir anggota biro hukum Golkar Bali. Saya juga tertarik terharap sikap politik Partai Gerindra konsisten dalam Pilkada Badung,” pungkasnya. (pp04)