Orangtua Lalai, Balita Nyemplung ke Sumur Sedalam 14 Meter

SEMARAPURA | patrolipost.com – Bocah perempuan berumur 2 tahun, Ni Putu Santika Dewi yang tinggal dengan orangtuanya di Banjar Tulang Nyuh, Desa Tegak, Klungkung tiba-tiba nyemplung ke sumur sedalam 14 meter, JUmat (1/11/2019). Beruntung sumur di rumah mereka sedang kering sehingga sang bocah tidak tenggelam dan nyawanya selamat.

Peristiwa ini sontak menghebohkan warga Banjar Tulang Nyuh Desa Tegak, Klungkung. Apalagi setelah kedua orangtuanya yang lalai mengawasi buah hatinya berteriak panik minta pertolongan. Warga pun bergotong royong dibantu petugas BPBD Klungkung dan Kepolisian membantu mengangkat sang balita dari dasar sumur. Bersukur balita berhasil diangkat dalam kondisi masih hidup.

Kapolsek Klungkung Kompol Nyoman Suparta menjelaskan, beruntung nyawa sang anak berhasil diselamatkan dan dilarikan ke UGD RSD Klungkung untuk pemeriksaan kondisi fisiknya.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, balita naas yang nyemplung ke sumur itu anak dari Made Setiawan (23) alamat Banjar Tulang Nyuh Desa Tegak Klungkung dan ibunya Ni Komang Safitri (20), alamat sama.

Menurut Kapolsek, kejadian naas tersebut terjadi Jumat 1 November 2019 sekira pukul 16.30 Wita. Saat itu orangtua korban (I Made Setiawan) sedang ngobrol dengan saksi (I Wayan Sumerta). Tiba-tiba anaknya (Ni Putu Santika Dewi) yang baru bisa berjalan bermain di sekitar sumur yang temboknya setinggi 1 meter. Entah bagaimana kejadiannya, tiba-tiba saja sudah terjatuh ke dalam sumur tersebut.

Mujurnya, sumur tempat korban terperosok jatuh ini sudah tidak berair. Diperkirakan korban naik melalui tangga sanggah lalu terperosok ke dalam sumur dengan kedalaman kurang lebih 14 meter.

Mengetahui anaknya jatuh ke sumur, kedua orangtua korban panik. Kemudian dibantu masyarakat dan anggota Polsek Klungkung turun ke sumur dengan cara mengikat badannya dengan tali plastik. Selanjutnya korban berhasil diangkat dengan cara menggendongnya dan ditarik ke atas. Selanjutnya korban Ni Putu Santika Dewi dilarikan ke RSUD Klungkung untuk diobservasi dan mendapatkan penanganan medis dari dokter.

“Beruntung setelah korban Ni Putu Santika Dewi berhasil diangkat, tidak mengalami luka serius dan nyawanya berhasil diselamatkan. Saat ini korban masih diobservasi di UGD RSU Klungkung,” ujar Kapolsek.(855)

Pos terkait