PN Singaraja Raih Dua Penghargaan dari Mahkamah Agung 2023

raih penghargaan
Peringatan HUT ke-78 Mahkamah Agung RI yang dilakukan secara daring Jumat (18/8/2023). (ist)

SINGARAJA | patrolipost.com – Dengan kemampuan menangani ribuan perkara dalam setahun Pengadilan Negeri Singaraja berhasil menyabet dua penghargaan sekaligus yakni Peringkat 3 Pengadilan Terbaik dalam pelaksanaan Keterbukaan Informasi Kategori Pengadilan Negeri dengan Beban Perkara 1001 – 2000 dan Peringkat 3 Pengadilan terbaik dalam pelaksanaan Peradilan Elektronik Kategori Pengadilan Negeri dengan Beban Perkara 1001 – 2000.

Ketua Pengadilan Negeri Singaraja Heriyanti SH  MHum membenarkan pemberian penghargaan tersebut serangkaian Peringatan HUT ke-78 Mahkamah Agung RI yang dilakukan secara daring.

Bacaan Lainnya

“Rangkaian acara dalam kegiatan Peringatan HUT ke-78 Mahkamah Agung RI adalah meliputi: Launching Aplikasi (Smart Majelis, Court Live Streaming, Satu Jari Ditjen Badilum, Aplikasi Mutasi Ditjen Badilum, dan E-iplans), Anugerah Mahkamah Agung RI 2023, dan Pemutaran film Pesan Bermakna 3,” ujar Heriyanti didampingi Wakil Ketua I Made Bagiartha SH MH, Panitera dan Sekretaris beberapa waktu lalu.

Menurut Heriyanti, perkara yang masuk ke PN Singaraja dalam setahun berada di kisaran 1.000 hingga 2.000 perkara terbagi dengan kasus perdata sebanyak 500-600 dan selebihnya kasus pidana. Biasanya menjelang akhir tahun  kasus itu akan semakin banyak. Seperti biasa Pengadilan Negeri Singaraja selalu penuh dengan jadwal persidangan dengan menyidangkan perkara perhari di atas 30 perkara.

“Bahkan bisa menyentuh angka 40 hingga 50 perkara perhari. Jadwal sidang setiap hari diluar hari Jumat. Karena pas hari itu kita fokus ke sidang lapangan untuk memeriksa objek diperkara pedata,” tambahnya.

Karena itu, katanya, tidak ada perkara yang menunggak karena semua perkara on proses. Bisa penyebabnya dari sisi pembuktian cukup rumit, baik itu perkara perdata maupun pidana.

”Semua perkara yang masuk sesuai jadwal dan tepat waktu dan pelaporan kami secara system pelaporan penyelesaian perkara dapat nilai cukup baik. Kami selalu bintang lima, jadi tidak ada istilah tunggakan di PN Singaraja dan sejauh ini dilaksanakan dengan baik oleh aparat Pengadilan Singaraja,” ungkapnya.

Untuk itu, kata Heriyanti pihaknya selalu berusaha meningkatkan kapasitas dan kemampuan para hakim di PN Singaraja agar proses persidangan bisa berjalan lancar.

”Jumlah hakim sejauh ini bisa mengatasi dan persidangan selalu berjalan lancar. Beberapa teman hakim sudah ada yang mengikuti pelatihan seperti pelatihan hubungan industrial, dan itu dalam rangka meningkatkan kemampuan SDM para hakim,” ucapnya.

Sementara itu dalam acara puncak HUT ke-78 Mahkamah Agung RI yang digear secara daring diikuti seluruh Pimpinan, Hakim, Panitera dan Sekretaris tingkat pertama dan tingkat banding dari 4 (empat) lingkungan badan peradilan seluruh Indonesia.

Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Prof Dr Muhammad Syarifuddin SH MH mengawali sambutannya dengan menyampaikan ucapan terimakasih kepada Tim Pengembang Teknologi Informasi Mahkamah Agung RI yang sudah bekerja sangat keras dalam mengembangkan seluruh inovasi berbasis teknologi informasi pada Mahkamah Agung RI.

Dalam sambutannya juga, Ketua Mahkamah Agung RI mengingatkan kembali pentingnya penerapan teknologi informasi dalam rangka reformasi birokrasi Mahkamah Agung RI dan Badan Peradilan yang ada di bawahnya serta dalam rangka peningkatan kualitas layanan pada masyarakat pencari keadilan, utamanya di ulang tahun Mahkamah Agung yang ke-78 ini. (625)

Pos terkait