SINGARAJA | patrolipost.com – Sebanyak 85 orang jemaah haji asal Kabupaten Buleleng telah tiba kembali ke Tanah Air. Kepulangan mereka setelah melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci Mekkah, Saudi Arabia disambut sanak keluarga dengan suka cita setiba di Masjid Agung Jamik Kota Singaraja, Sabtu 13 Juli 2024.
Menurut Penyelenggara Haji dan Umrah pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Buleleng Agus Annurrachman, sebelum tiba di Tanah Air jemaah haji Buleleng bertolak dari pelabuhan udara Madinah pada Kamis 11 Juli 2024, selama sembilan jam perjalanan sebelum mendarat di Pelabuhan Udara Juanda Surabaya, Jawa Timur.
“Begitu mendarat para jemaah dibawa ke asrama haji Sukolilo Surabaya pukul 11.30 WIB sebelum meneruskan perjalanan ke Bali,” ungkap Agus Annurrachman, Minggu 14 Juli 2024.
Kata Agus lebih lanjut, proses perjalanan ibadah haji jemaah asal Buleleng selama berada di Tanah Suci berjalan dengan lancar. Waktu yang diperlukan selama 42 hari termasuk waktu yang ditempuh selama perjalanan.
“Pelaksanaan ibadah di Kota Madinah selama delapan hari terakhir. Sisanya di Kota Mekkah,” imbuhnya.
Di Tanah Suci, menurut Agus, jemaah haji Buleleng berada dalam satu hotel di sektor 10 di Kota Mekkah. Meski sempat mengalami kendala miskomunikasi di Mina, kata Agus, mereka menikmati suasana dan prosesi ibadah haji hingga semuanya tuntas.
“Tidak ada jemaah yang sakit sampai harus dirawat di RS. Hanya batuk dan demam biasa karena penyesuaian dengan cuaca,” ujarnya.
“Dari 85 jemaah ada empat orang jemaah yang dijemput langsung oleh keluarganya di Kota Surabaya sehingga tidak ikut dalam rombongan ke Buleleng,” tandasnya.
Sebelumnya sebanyak 85 jemaah haji asal Buleleng bertolak ke tanah suci Mekkah pada Rabu 29 Mei 2024 malam. Rombongan jemaah haji bergabung dengan Kloter 72 melalui Embarkasi Surabaya. Tercatat jemaah haji tertua yang berasal dari Kecamatan Gerokgak atas nama Samadiah (84) dan jamaah termuda dari Kecamatan Buleleng bernama Dimas Adi Sudarmono yang berusia 18 tahun. (625)
