DENPASAR | patrolipost.com – Terjadi keributan antara dua pria yang berujung penembakan, Senin (7/10 sekitar pukul 13.30 Wita di depan Kos Jl Kerta Pura III Blok B, Banjar Pekandelan, Desa Pemecutan Kelod, Kecamatan Denpasar Barat. Korbannya Roland Mone Sa’u menderita luka tembak di paha kanan. Tak lama kemudian pelaku menyerahkan diri ke Polsek Denpasar Barat.
Dari keterangan kakak korban Fredirikus Painneon (35), alamat asal Usapipukan, Desa Lapeom, Kecamatan Isana Barat NTT, Alamat tinggal TKP (Kamar No 12 B), sekitar pukul 10.00 Wita datang diduga pelaku dan minum-minum di TKP bersama korban. Setelah itu pelaku pinjam motor milik Valen untuk menjemput istrinya, dan sekitar pukul 13.30 Wita pelaku datang kembali bersama istrinya. Tiba-tiba pelaku menembak sebanyak satu kali menggunakan senjata jenis Air Softgun ke arah korban Hironimus O Nesi Naiheli dan mengenai paha kaki kanan bagian dalam.
Melihat hal itu, saksi melempar pelaku dengan batu sehingga pelaku terjatuh dan senjata yang dibawa oleh pelaku ikut terjatuh. Melihat senjata pelaku jatuh, saksi mengambil senjata tersebut dan meletakkannya di kompor yang berada di depan kamar saksi. Selanjutnya karena tidak ingin terjadi apa-apa, senjata tersebut ditaruh di teras bambu depan kos saksi.
Sedangkan saksi korban Hironimus O. Nesi Naiheli (28) menjelaskan, sekitar pukul 10.00 Wita korban minum bersama diduga pelaku di TKP. Selanjutnya pelaku pergi menjemput istrinya dan meminjam sepeda motor milik Valen, kemudian sekitar pukul 13.30 Wita pelaku datang kembali bersama istrinya. Kemudian menodongnya dengan senjata yang dikeluarkan dari pinggang pelaku.
Setelah itu pelaku kembali mengajak minum-minum dan duduk di samping korban. Tak lama kemudian korban keluar menelepon ke kos, secara tiba-tiba pelaku ikut keluar dan menembak korban sebanyak satu kali yang mengenai paha kanan bagian dalam. Akan tetapi belum begitu terasa sakit, kemudian pelaku dan korban masuk kembali ke kos dan saksi menanyakan kepada pelaku, “kenapa kamu nembak saya?” Dijawab oleh pelaku bahwa dia hanya bercanda.
Kemudian pelaku dipukul oleh kakak korban Fredirikus Painneon dengan batu sehingga pelaku terjatuh dan senjatanya ikut terjatuh. Selanjutnya senjata tersebut diambil oleh kakak korban dan menaruhnya di dekat kompor. Beberapa saat kemudian Pecalang datang dan pelaku telah kabur.
Sekitar pukul 14.35 Wita pelaku Roland Mone Sa’u menyerahkan diri datang ke TKP bersama istrinya dan diamankan ke Mako Polsek Denbar oleh Unit Reskrim. (807)