BANGLI | patrolipost.com – Bupati Bangli I Made Gianyar, selaku pemegang saham tunggal, menandatangani persetujuan akta notaris peralihan status Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat Bank Pasar Kabupaten Bangli menjadi PT BPR Bank Daerah Bangli (Perseroda). Penandatangan akta notaris berlangsung di kantor Bank Pasar, Kamis (11/2/2021).
Direktur Utama PD BPR Bank Pasar Bangli, I Made Astawa menjelaskan bahwa perubahan status dari PD BPR Bank Pasar Kabupaten Bangli menjadi PT BPR Bank Daerah Bangli (Perseroda) telah melalaui proses yang panjang yakni melalui beberapa tahap mulai dari pembuatan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, dan bentuk badan hukum yang disahkan oleh Kementerian Hukum dan Ham RI yang sudah disahkan per tanggal 3 Januari 2021 lalu. Kemudian pada Kamis (11/2) melaksanakan RUPS Luar Biasa terkait dengan peralihan badan hukum dari PD menjadi PT dan diikuti dengan penandatanganan Akta Notaris dengan pemegang saham tunggal.
Menurut Made Astawa, dengan telah ditandatanganinya Akta Notaris perubahan status ini maka dari pihak Bank Pasar per tanggal 15 Februari akan mengajukan surat ke OJK guna untuk mendapat penegasan dari OJK bahwa peralihan izin yang dulunya izin operasional PD menjadi PT.
“Mudah-mudahan awal bulan Maret 2021 ini peralihan status PD menjadi PT sudah bisa kami laksanakan,” kata Direktur asal Desa Peninjoan, Kecamatan Tembuku ini.
Sementara itu Bupati Bangli I Made Gianyar menyampaikan, dengan peralihan status ini tentunya harus diimbangi dengan peningkatan SDM yang ada sehingga satu-satunya bank yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Bangli ini semakin maju.
Di akhir masa jabatannya saat ini Made Gianyar juga menegaskan bahwa segala bentuk keberhasilan dan perkembangan bank ini juga tidak terlepas dari peran BUMDes yang ada di Kabupaten Bangli.
“Ke depan segala bentuk kebijakan PT BPR Bank Daerah Bangli ini juga berorientasi pada peningkatan perekonomian di desa,” harap Made Gianyar (750)
