Tampak Sugawa Korry bersama Mas Sumatri dan Tim relawan dan pemenangan paket Massker di Karangasem.
DENPASAR | patrolipost.com – Melihat dan mencermati soliditas koalisi, relawan dan pasangan calon yang sangat solid, serta prestasi yang dicapai I Gusti Ayu Mas Sumatri atau kerap disapa Mas Sumatri, incumbent calon Bupati Karangasem pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Desember 2020 mendatang yang berpasangan dengan Made Sukerena (paket Massker), Ketua DPD Partai Golkar Bali, Sugawa Korry, Selasa (6/10/2020) mengatakan, Mas Sumatri yang telah berpengalaman di periode pertama kepemimpinannya memiliki kemampuan manajemen pemerintahan yang profesional, bersih dan merakyat.
“Kami berkeyakinan Paket nomor urut Massker menang dengan mendulang suara yang signifikan di Karangasem. Hal ini tentu tidak lepas dari soliditas saling mendukung antara mantan Bupati Wayan Geredeg dengan Gusti Tusan, sangat berpengaruh terhadap kemenangan paket Massker,” sebutnya, seraya berujar pengalaman mengelola daerahnya juga menjadi faktor penting.
Menurutnya, salah satu hal yang mesti dilakukan Mas Sumatri kedepannya yaitu terus komit memajukan kualitas pendidikan sebagaimana dicanangkan dalam program pemerintah. Upaya yang dilakukan ialah dengan membuat perencanaan pendidikan yang berkelanjutan.
“Kita berharap kualitas pendidikan di Gumi Lahar semakin lebih baik di kemudian hari,” sebut Sugawa Korry yang juga sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Bali.
Seperti diketahui untuk memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Karangasem, Pemerintah Kabupaten Karangasem telah menganggarkan hampir 30 persen APBD untuk keperluan gaji, kesejahteraan para guru, pembangunan serta beasiswa bagi siswa kurang mampu mulai tingkat SD, SMP, Kejar Paket A, Paket B dan Kejar Paket C. Padahal undang-undang mengamanatkan 20 persen, namun Pemkab Karangasem telah mengangarkan hampir 30 persen, tentu hal ini menunjukkan bahwa pemerintah Kabupaten Karangasem memberikan perhatian serius dan sungguh-sungguh demi kemajuan pendidikan di Kabupaten Karangasem.
Bahkan guna mencegah siswa putus sekolah karena kurang mampu serta untuk meningkatkan APK APM, Pemerintah Kabupaten Karangasem sejak tahun 2017 hingga saat ini, selalu menganggarkan pemberian beasiswa bagi siswa kurang mampu hingga miliaran rupiah.
“Penting meningkatkan kualitas pendidikan kali ini yang diharapkan bisa menelorkan inovasi-inovasi baru dan program-program yang bermanfaat serta menyentuh keperluan dasar masyarakat,” katanya mewanti-wanti. (wie)
