LABUAN BAJO | patrolipost.com – Archipelago Foundation resmi diluncurkan bersamaan dengan pembukaan Archipelago Futsal Competition dengan melibatkan 11 klub futsal dari Kabupaten Manggarai Barat. Pembukaan Archipelago Futsal Competition dihadiri Wakil Bupati Manggarai Barat Dr Yulianus Weng di Lapangan Futsal Wae Kesambi, Desa Batu Cermin, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Minggu (19/2/2023).
Turut hadir dalam acara Kepala Kejaksaan Negeri Manggarai Barat Bambang Dwi Mucolono, Wakil Kepala Polres Manggarai Barat Kompol Sepuh Siregar, Kepala Pos Angkatan Udara Manggarai Barat Wismayo, dan Kepala Dinas PPO Kabupaten Manggarai Barat Yohanes Hani.
Dalam sambutannya Wakil Bupati Dr Weng menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya turnamen tersebut karena diselenggarakan oleh anak-anak muda.
“Pemerintah juga menyampaikan terima kasih karena dengan adanya kegiatan olahraga seperti ini dapat menumbuhkan jiwa yang sehat, menghilangkan stres dari berbagai kepenatan atau paling tidak meningkatkan rasa solidaritas dan sportivitas sehingga sangat diharapkan untuk bertanding secara sportif,” ungkap Wakil Bupati Dr Weng.
Ia mengatakan melalui turnamen ini bisa memupuk rasa persaudaraan, rasa kekeluargaan, karena salah tugas kita juga bagaimana menjaga Labuan Bajo menjadi daerah aman, tenang, damai.
Pada kesempatan itu juga Wabup Weng mengapresiasi program kerja yang disampaikan oleh Archipelago Foundation untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam pembangunan Kabupaten Manggarai Barat.
“Kita patut menyampaikan apresiasi terhadap program kerja yang disampaikan oleh Archipelago Foundation. Apalagi khusus dalam membangun SDM. Memang sekarang pemerintah daerah Manggarai Barat sedang giat-giatnya mengembangkan sumber daya manusia dengan berbagai kegiatan pelatihan.
Ia juga menjelaskan, belum lama ini, pemerintah daerah Kabupaten Manggarai Barat menggelar berbagai pelatihan dalam rangka peningkatan sumber daya manusia.
“Beberapa hari yang lalu juga saya membuka kegiatan 7 (tujuh) jenis pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) pemerintah daerah Kabupaten Manggarai Barat bekerja sama dengan BLK-BLK di seluruh Kabupaten Manggarai Barat itu dalam rangka peningkatan sumber daya manusia supaya nanti di tengah kemajuan Labuan Bajo ini sebagai daerah wisata super prioritas masyarakat tidak menjadi penonton tetapi kita sebagai pelaku dan ikut ambil bagian karena kita sudah punya kompetensi,” jelasnya.
Mantan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai Barat itu juga berharap semoga dengan hadirnya Archipelago Foundation ini, anak-anak muda kita bisa ikut berpartisipasi, ikut serta dalam pembangunan sehingga kita sebagai pemilik kota ini tidak menjadi penonton tetapi kita sebagai pelaku dalam memajukan Labuan Bajo sebagai daerah wisata super prioritas.
Sementara, Pengurus Archipelago Foundation Rofinus Edison Risal menyampaikan bahwa Archipelago Foundation didirikan atas dasar kesadaran penuh generasi muda dalam membangun daerah ini.
“Archipelago Foundation yang resmi diluncurkan pada hari ini disahkan melalui SK Kemenkumham yang dibantu oleh Notaris Billy Ginta,” ungkap pria yang biasa disapa Ichal itu.
Ichal mengatakan kehadiran Archipelago Foundation untuk berpartisipasi dalam membangun Kabupaten Manggarai Barat lebih khusus dalam hal peningkatan sumber daya manusia yang unggul dan ekonomi inklusif untuk semua lapisan masyarakat.
“Kami berinisiatif untuk berpartisipasi dalam membangun Manggarai Barat, karena kami menyadari penuh masih banyak ketimpangan yang terjadi di daerah ini walaupun di saat yang bersamaan begitu banyak bantuan dari pemerintah untuk menyelesaikan permasalahan infrastruktur tetapi hasil riset kami juga begitu banyak masalah yang harus kita tuntaskan bersama dan ini tidak hanya menjadi beban pemerintah tetapi menjadi beban semua warga Manggarai Barat, beban kami sebagai generasi muda,” ungkap Ichal yang juga sebagai Ketua DPD SMSI Mabar itu.
“Oleh sebab itu kami merasa terpanggil untuk turut membantu pemerintah menyelesaikan permasalahan yang ada di Kabupaten Manggarai Barat lebih khusus masalah sumber daya manusia, secara fisik, mental, emosional, soft skills, dan hard skills,” tambahnya
Ditambahkannya, Archipelago Foundation sudah menyiapkan beberapa solusi dalam hal peningkatan sumber daya manusia untuk kemajuan Kabupaten Manggarai Barat.
“Dan kami juga sudah menyiapkan beberapa solusi misalnya pendamping kelompok UMKM melalui Archipelago Academy Pengusaha Muda Mabar, Archipelago Academy Desa Wisata, Ranger Goes To School bersama BTNK, Sekolah Demokrasi, Circle of Trust, dan masih ada lagi program lainnya,” ungkapnya.
Kata Ichal, Archipelago Futsal Competition adalah program kerja awal dan juga sebagai perkenalan kepada publik terhadap Archipelago Foundation. Untuk ke depannya, masih ada kegiatan-kegiatan yang bisa menumbuhkan bakat anak-anak muda dan SDM yang ada di Labuan Bajo. (334)
