BANGLI | patrolipost.com – Pihak Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Provinsi Bangli memastikan layanan dapur rumah sakit berjalan normal, walaupun ada 3 pegawainya terkonfirmasi terpapar Covid-19. Awalnya satu orang pegawai terkonfirmasi positif karena kontak erat dengan keluarga yang terpapar Covid-19.
Menurut Direktur RSJ dr Dewa Gede Basudewa SpKj, tiga orang pegawai dapur terkonfirmasi positif. Ada 1 orang sempat kontak dengan keluarga yang positif, kemudian 2 orang lagi hasil screening. Pegawai yang terkonfirmasi sudah mendapat penanganan, baik isolasi terpusat maupun perawatan di rumah sakit. “Salah satunya ada dirawat di rumah sakit karena bergejala,” ujarnya, Jumat (30/7/2021).
Sementara pegawai yang menjalani isolasi, kata Basudewa ada di Denpasar dan juga di Bangli. Untuk isolasi terpusat di Bangli kebetulan memanfaatkan Gedung Diklat RSJ. Lebih lanjut, kegiatan di bagian dapur berjalan seperti biasa. “Pegawai dapur RSJ sebanyak 30 orang, dipastikan layanan tidak terganggu,” sebutnya.
Sebagai upaya menekan terjadi penyebaran Covid-19, kata dr Basudewa para pegawai harus memastikan kondisi sehat sebelum kerja. Selain itu melatih prokes sesuai zone daerah tugasnya. Selama pandemi ini, jadwal kerja diatur dengan optimal. Bagi pegawai yang komorbid juga diatur zona pelayananya.
“Pegawai yang sakit cepat mengistirahatkan diri. Upaya pencegahan juga dengan melakukan screening, sehingga yang sakit cepat tertangani,” sebutnya. (750)