SINGARAJA | patrolipost.com – Seorang gadis belia berinisial KMW (14) yang tinggal di salah satu kecamatan di Kabupaten Buleleng, Bali mengalami trauma setelah digilir 11 pemuda di waktu dan lokasi berbeda. Kasus ini masih dalam penanganan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Buleleng, setelah dilaporkan orangtua korban ke polisi.
Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya mengatakan, kasus dugaan pencabulan terhadap anak di bawah umur ini masih dalam penyelidikan.Terlebih Unit PPA belum menerima hasil visum termasuk masih mengalami kesulitan menggali keterangan dari korban.
“Korban masih trauma. Hasil visum masih belum kami terima. Untuk sekarang korban masih belum dapat memberikan keterangan dengan gamblang dan sedang dilakukan pemeriksaan oleh psikiater,” ucap Sumarjaya, seizin Kapolres Buleleng AKBP I Made Sinar Subawa, Senin (19/10/2020).
Menurut Sumarjaya, kasus dugaan pemerkosaan tersebut dilaporkan oleh Komang S, orangtua korban KMW. Dalam laporannya, Komang S mengaku tidak terima anaknya diperlakukan tak senonoh oleh sejumlah pria yang notabene masih remaja.
“Ada 5 laporan yang diterika unit PPA Polres Buleleng,” imbuh Sumarjaya.
Soal adanya dugaan lebih dari 10 pria yang diduga melakukan perbuatan tidak senonoh terhadap KMW, Sumarjaya enggan membuka, karena kasus ini masih penyelidikan. Hanya saja, Sumarjaya membenarkan, jika korban telah mengalami perbuatan cabul sebanyak 5 kali di tempat dan waktu yang berbeda.
Peristiwa itu terjadi pada 11 Oktober 2020 lalu ketika korban KMW dikabarkan hilang oleh keluarganya. Kejadian pertama, diduga dilakukan oleh 6 orang dengan TKP di Penarungan. Kemudian kejadian kedua hingga kelima terjadi di Desa Alasangker dengan waktu dan tempat yang berbeda, termasuk pelaku yang berbeda.
“Untuk nama-nama tersangka kini masih dalam penyelidikan. Jadi, perbuatan cabul itu dialami korban hampir 5 kali di tempat dan waktu termasuk orang yang berbeda,” tandasnya.
Kabar tentang seorang gadis berinisial KMW (14) menjadi korban pemerkosaan oleh sejumlah pria remaja secara bergiliran di beberapa tempat berbeda sudah ramai diperbincangkan warga Buleleng. KMW menjadi korban pencabulan, saat dikabarkan hilang beberapa hari oleh keluarganya.
Menurut informasi, awalnya diketahui korban KMW dicabuli oleh 4 pria secara bergiliran, namun pengakuan mengejutkan diungkap korban, ternyata ada 11 remaja tanggung yang menggilirnya di beberapa lokasi berbeda. (625)
